Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Banjarnegara

39 Sarang Tawon Ndas Dimusnahkan

Minggu, 8 Desember 2019
Topik Banjarnegara
A A
EVAKUASI SARANG TAWON: Petugas Pemadam Kebakaran pada Satpol PP Banjarnegara sedang mengevakuasi sarang tawon ndas yang menempel di atap rumah dinas Polsek Banjaregara. (SB/Suwito)

EVAKUASI SARANG TAWON: Petugas Pemadam Kebakaran pada Satpol PP Banjarnegara sedang mengevakuasi sarang tawon ndas yang menempel di atap rumah dinas Polsek Banjaregara. (SB/Suwito)

BANJARNEGARA – Selama tahun 2019, petugas Pemadam Kebakaran pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Banjarnegara memusnahkan 39 sarang tawon ndas. Keberadaan koloni tersebut meresahkan warga karena sengatannya sangat berbahaya.

Kepala Bidang Damkar pada Satpol PP Banjarnegara, Nurvavik Krismiarto mengatakan, pihaknya mendapatkan banyak laporan dari masyarakat terkait kejadian serangan tawon ndas. Bahkan, sengatan tawon tersebut menyebabkan korbannya harus mendapatkan perawatan medis. “Banyak laporan yang masuk adanya serangan tawon ndas,” katanya.

Menurutnya, menindaklanjuti laporan tersebut, pihaknya melakukan observasi ke lokasi keberadaan sarang tawon. Sedangkan untuk proses evakuasi sarang tawon dilakukan pada malam harinya. Langkah ini dinilai lebih efektif karena sebagian besar tawon sedang berada di sarang.

BacaJuga

Mahasiswa UIN Saizu Ikuti Tradisi Tenongan Desa Derik Banjarnegara

Dok. PJ Gubernur Jateng

Daftar UMK Jawa Tengah 2024: Kota Semarang Tertinggi, Banjarnegara Terendah

“Kalau siang hari sangat berisiko, tawon bisa beterbangan dan menyerang petugas atau warga yang berada di sekitarnya,” ujarnya.

Dikatakan, selama tahun 2019, pihaknya sudah mengevakuasi 39 sarang tawon ndas. Sarang tersebut berbentuk bola lonjong dengan rata-rata ukuran panjang 50 centimeter dan diagonal panjang 70 centimeter. Sebagian besar sarang tawon menggantung di langit-langit teras rumah. Koloni tawon tersebut selanjutnya dimusnahkan.

Nurvavik mengimbau agar warga yang mengetahui keberadaan sarang tawon untuk melaporkan kepada Damkar atau melalui pemerintah desa setempat. Karena, proses evakuasi harus dilakukan dengan peralatan keselamatan yang memadai.

Warga Desa Kebanaran RT 1 RW 10 Kecamatan Mandiraja, Soleman menuturkan, sarang tawon yang menggantung di atas teras rumahnya membuat seisi rumah waswas. Pasalnya, tawon di situ sempat menyengat anak kecil yang sedang bermain.

“Kami tidak berani menangani sendiri, jadi lapor ke Damkar. Alhamdulillah, sekarang sudah ditangani Damkar,” tuturnya. (K36-60)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

Layanan Hemodialisa RSUD Diminta Ditingkatkan

Selanjutnya

Warga Desa Purwodadi Dilatih Siaga Bencana

Artikel Lainnya

Penuhi Kebutuhan Buah dan Sayur Segar, Fresh Market Hadir d Banjarnegara

Viral Video Gempa Dieng, Pemerintah: Itu Hoax!

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In