PURWOKERTO- Pasca pelaksanaan Operasi Ketupat Candi (OKC) 2021 yang berakhir 17 Mei 2021, personel Polresta Banyumas melaksanakan tes swab Antigen.
Tes swab antigen dilakukan terhadap 598 personil yang terlibat pengamanan Operasi Ketupat Candi 2021. Tes yang dilaksanakan pada Selasa (18/5) untuk memastikan kesehatan personil tidak terpapar virus Covid-19.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol M Firman Lukmanul Hakim, melalui Wakapolresta Banyumas AKBP Kristanto Yoga Darmawan mengatakan tes swab antigen bertujuan untuk meyakinkan kondisi kesehatan personel Polresta Banyumas yang telah melakukan kegiatan pengamanan lebaran 2021 dalam keadaan sehat. Utamanya tidak terpapar virus Covid-19.
”Kita berharap para personil dalam keadaan sehat agar bisa kembali memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat untuk memutus penyebaran Covid-19,” harapnya.
Adapun pelaksanaan tes Swab Antigen dilakukan dengan cara mengambil sampel lendir dalam hidung. Te swab antigen untuk personil, kata Wakapolresta, terbagi dalam tiga tempat yaitu di Polresta Banyumas yang terdiri dari personil Pos PAM Alun-alun, Sokaraja, Baturaden, Stasiun Purwokerto dan Pos PAM Patikraja.
Sedangkan lokasi yang kedua, tes swab dilakukan di Polsek Wangon yang terdiri dari personil Pos PAM Wangon, Ajibarang dan Rawalo. Dan lokasi ketiga berada di Polsek Kemranjen terdiri dari personil Pos PAM Tambak, Kemranjen dan Kaliori.
”Karena aktifitas mereka yang selama pelaksanaan operasi ketupat candi, mengharuskan berinteraksi dengan masyarakat dalam hal kegiatan pelayanan kepolisian dan pengamanan, maka perlu dilakukan test ini,”, jelas Wakapolresta.
(Baca Juga: Polresta Banyumas Semprot Masjid dan Pertokoan dengan Disinfektan)
Lebih lanjut, Wakapolresta menjelaskan personel harus dalam keadaan fit untuk kembali menjalani kegiatan rutin yang ditingkatkan dengan melakukan pengetatan di beberapa titik Pospam Check Point hingga tanggal 24 Mei 2021 mendatang.
”Kita berharap para personil dalam keadaan sehat agar bisa kembali memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat untuk memutus penyebaran covid-19,” harapnya.
Sebelumnya, Polresta Banyumas melakukan penyemprotan disinfektan di masjid-masjid yang akan dipakai untuk melaksanakan shalat Id dan pertokoan yang ramai pengunjung, Selasa (11/5). Kegiatan tersebut untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di Kabupaten Banyumas. Penyemprotan disinfektan tersebut, personel Satsabhara Polresta Banyumas bersinergi dengan personel dari BPBD Kabupaten Banyumas. Penyemprotan disinfektan dan imbauan protokol kesehatan kepada masyarakat diharapkan dapat menekan penyebaran Covid-19 sehingga warga Kabupaten Banyumas dapat merayakan Idul Fitri dengan aman dan nyaman.(sgt, san-3)