CILACAP – Setelah melakukan tes swab ke aparatur sipil negara (ASN), maupun kelompok lansia, Dinas Kesehatan Cilacap akan terus melakukan tes swab secara masif. Tes swab juga direncanakan dilakukan di pondok pesantren.
“Rencana kita juga akan melakukan pemeriksaan swab sampling ke semua ponpes,” ucap Kepala Dinas Kesehatan Cilacap dokter Pramesti Griana Dewi saat dikonfirmasi mengenai upaya pencegahan penularan Covid-19 di pesantren, Jumat (25/9).
Ia mengatakan, minggu depan pihaknya akan melakukan pendataan terkait rencana tes swab tersebut. “Minggu depan pendataan, insya Allah minggu berikutnya mulai swab,” ungkapnya.
Dikatakan, sejauh ini pihaknya masih menghitung berapa kebutuhan tes swab yang akan dilakukan.
Sementara itu, dari informasi yang dihimpun, jumlah kumulatif tes PCR (swab) di Cilacap sampai dengan 13 September 2020 sebanyak 10.959 tes. Adapun positivity rate sementara sebesar 1,49 persen. Sesuai ketentuan Kemenkes, angka positivity rate yang ditargetkan yaitu kurang dari 5 persen.
(Baca Juga : Pemkab Cilacap Gelar Tes Swab Massal dan Razia Masker)
Sebagaimana diberitakan, ratusan santri di dua pesantren di Kabupaten Banyumas, terkonfirmasi positif Covid-19. Para santri yang positif, telah diisolasi agar tidak bercampur dengan santri lain yang ada di pondok pesantren.
Perkembangan Kasus Covid
Adapun perkembangan kasus Covid-19 di Cilacap sampai dengan Jumat (25/9) pukul 10.00 yaitu, konfirmasi positif 21 orang, suspek 9 orang, kontak erat 90 orang. Total konfirmasi sebanyak 178 orang, dengan rincian sembuh 154 orang, meninggal dunia 3 orang.
Sebelumnya, sebanyak 143 personel Polres Cilacap dan jajaran menjalani tes rapid dan swab, di aula Patriatama Polres Cilacap, Selasa (22/9). Pelaksanaan tes dilakukan untuk mendeteksi dan mengantisipasi penyebaran Covid-19 sedini mungkin.
“Ada sekitar 143 personil Polres Cilacap dan jajaran diperiksa rapid dan swab. Tes rapid dan swab ini dilakukan utuk mendeteksi penyebaran covid-19. Dan mengantisipasi secara dini penyebaran virus corona terhadap anggota Polri di Lingkungan Polres Cilacap dan jajarannya,” kata Kapolres Cilacap AKBP Dery Agung Wijaya,SIK,SH,MH.
Kapolres berharap dengan diadakannya rapid dan swab kepada anggota Polres Cilacap dan jajarannya, penyebaran covid-19 dapat segera terdeteksi. Dan apabila ada anggota Polri yang positif covid-19 dapat segera diambil langkah-langkah penanganan sesuai protokol kesehatan covid-19 yang berlaku.
Kapolres juga mengimbau agar semua pihak menerapkan dan melaksanakan Protokol kesehatan yang dikeluarkan oleh pemerintah, dalam kehidupan sehari-hari, sebagai sebuah Adaptasi Kebiasaan Baru, yang harus diikuti.
“Selalu untuk menjaga diri sendiri dengan selau menggunakan masker kemanapun bepergian dan di kantor, mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir atau selalu menggunakan hand sanitizer, menjaga jarak atau social distancing, serta hindari kerumunan,” imbuh Kapolres. (K17-1)