BANYUMAS-Warga Nahdlatul Ulama (NU) Banyumas melakukan berbagai kegiatan untuk memperingati Hari Lahir NU ke-95. Selain pengibaran bendera, warga juga melaksanakan kegiatan doa bersama, diskusi, ‘gowes’, hingga seminar dalam jaringan soal literasi digital.
Ketua Pimpinan Cabang Muslimat NU Banyumas, Hj Laely Mansur mengatakan untuk jajaran Muslimat NU Banyumas, Sabtu (30/1) kemarin melaksanakan kegiatan webinar melek digital hingga pelatihan jurnalistik. Para ibu-ibu ini terbukti tak gagap teknologi dalam mengikuti kegiatan dalam jaringan (daring). Muslimat NU Banyumas juga menggandeng perguruan tinggi negeri dan swasta dalam kegiatan pemanfaatan teknologi tersebut.
“Jadi sebagai ibu-ibupun, kita sudah melek teknologi. Kami sudah beberapa kali menggunakan fasilitas digital untuk kegiatan virtual. Kali ini selain melek teknologi, kami juga dorong mereka untuk bisa mulai menulis untuk media nubanyumas.com. Jadi yang ibu-ibu pun tak kalah dengan yang muda,” katanya.
Bersama dengan Pemkab Banyumas dan Dinas Kesehatan, jajaran pendidik di Lembaga Pendidikan Maarif NU Banyumas juga melaksanakan sosialisasi vaksinasi Covid-19 secara virtual dalam rangkaian peringatan Harlah NU ke-95, Sabtu (30/1). Para pendidik NU didorong untuk turut menyukseskan sosialisasi vaksinasi Covid-19.
(Baca Juga : Jokowi: NU Garda Terdepan Bela Bangsa dan Negara )
Diskusi Sejarah NU
Di Ajibarang, diskusi tentang sejarah NU juga dilaksanakan oleh Pimpinan Anak Cabang Fatayat NU. Mereka membahas soal peran NU dalam sejarah keagamaan dan kebangsaan nusantara untuk memperingatai Harlah nu ke095 Merekapun bersinergi dengan personel Ansor dan Rijalul Ansor dalam kegiatan tersebut. Sementara di sejumlah pondok pesantren doa bersama untuk peringatan Harlah NU juga dilaksanakan dengan terbatas dan mematuhi protokol kesehatan.
“Kalau semalam kita sudah doa bersama dengan warga pesantren. Potong tumpeng dan berdoa agar ke depan pandemi segera berlalu dan kita masih komitmen berkhidmat kepada NU,” ujar Mohammad Khoeroniy Rosyid, salah satu pengasuh Ponpes Darul Muhajirin, Pandansari, Ajibarang.
Di Kecamatan Pekuncen, selain doa besama dan pengajian, ada kegiatan unik bersepeda di kalangan para warga Nahdliyin. Dilepas oleh Ketua Tanfidzyah Majelis Wakil Cabang NU Pekuncen, H Abdul Malik para pesepeda melaksanakan gowes sebagai bagian ikhtiar menguatkan jasmani dan rohani di masa pandemi ini.
“Kami mendukung berbagai upaya warga NU khususnya di wilayah Pekuncen yang telah melaksanakan berbagai kegiatan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan di masa pandemi ini,” ujarnya.(san-3)