BANJARNEGARA – KONI Banjarnegara mencairkan insentif atlet dan pelatih untuk lima bulan terakhir.
Insentif tersebut diserahkan Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono bersama Ketua Umum KONI Nurohman Ahong, Wakil Ketua Zarkasi Efendi, Sekum Saeful Fadly, Bidang Binpres Mansyur dan Kesra Tejo Sumarno. Kegiatan berlangsung di pendapa Adigraha, Banjarnegara, Rabu (14/7/2021).
KONI menggelontorkan dana sebanyak Rp 828,22 juta untuk insentif tersebut. Penyerahan berlangsung secara simbolis kepada 10 orang perwakilan atlet dan pelatih.
Selain honor, kata Ketua KONI Banjarnegara Ahong, pada kesempatan tersebut BPJS juga menyerahkan kartu jaminan kesehatan untuk para atlet dan pelatih.
(Baca Juga: 76 Atlet Banjarnegara Masuk PTN lewat Jalur Prestasi)
Jumlah atlet penerima insentif 345 orang dan pelatih 95 orang, dari 30 cabang olahraga. “Mereka atlet dan pelatih yang sudah diverifikasi KONI.”
Mandiri
Pemberian tunjangan itu, katanya, untuk memacu semangat para atlet dan pelatih. Mereka akan menyiapkan babak pra-Porprov yang rencananya mulai berjalan pada akhir tahun 2021.
Saat ini, selama masa PPKM darurat, para olahragawan menjalani program latihan mandiri. Para atlet juga harus terus berlatih di rumah masing-masing serta tidak berkelompok. Adapun para pelatih memberikan program untuk masing-masing cabang.
(Baca Juga: 327 Atlet Banjarnegara Ikuti Tes Fisik, Tentukan Peserta Pemusatan Pelatihan)
Kegiatan mereka dipantau langsung oleh Pengkab. Sementara bukti video latihan dikirim ke server KONI. “Insentif ini bukti kepedulian pemerintah pada insan olahraga.”
Dalam kesempatan tersebut Bupati Budhi Sarwono menyampaikan terima kasih kepada pengurus KONI. Sebab, mereka telah bekerja keras menggelorakan olahraga dan membina bibit atlet.
Dia pun mengaku gembira dan berjanji tahun depan anggaran bakal naik.
Menurut Bupadi, insentif ini ibarat bensin untuk sepeda motor. Apabila hanya digunakan tanpa tak diisi bensin, maka tidak akan berjalan. (bd-2)