PURWOKERTO-Perpanjangan kebijakan PPKM darurat sangat memukul kondisi ekonomi warga, termasuk di Kabupaten Banyumas. Karena itu, perlu ada penggalakan gerakan solidaritas sosial untuk membantu sesama, terutama warga kurang mampu. Kepedulian itu antara lain diinisiasi oleh ASN (Aparatur Sipil Negara), PKK dan Pramuka Peduli Kwarcab Banyumas.
Tiga komponen ini berkolaborasi membagikan makanan siap santap ke warga yang menjalani isoman, serta terdampak Covid-19 di Purwokerto.
Sekretaris Bidang Abdimas, Heriana Adi Candra mengatakan, kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk peran aktif Pramuka Banyumas pada masa pandemi Covid-19. Mengingat masih tingginya kasus korona dan adanya perpanjangan PPKM Darurat, perlu ada kepedulian seluruh elemen masyarakat.
“Saat ini kami bekerja sama dengan Bagian Kesra Setda Banyumas dan Tim Penggerak PKK Kabupaten untuk mendistribusikan makanan tersebut. Penanganan Covid-19 dan dampaknya tidak hanya menggantungkan pada pemerintah saja, namun kepedulian semua pihak, termasuk Pramuka” katanya Rabu (28/7/2021).
Baca Juga:Pramuka Banyumas Dirikan Posko Pencegahan Penyebaran Covid-19
Dalam kegiatan itu, Bagian Kesra Setda Banyumas, mengumpulkan dan menggalang dana dari Pengurus PKK dan pejabat Banyumas mulai dari Bupati, Wakil Bupati, Sekda, para Asisten dan Kepala OPD secara bergantian.
“Kami mengkoordinir bantuan baik berupa uang maupun natura. Untuk makanan siap santap berupa nasi bungkus/rames dari pedagang yang terkena dampak PPKM Darurat. Kemudian dibagi ke warga yang isoman dan warga yang sedang beraktivitas. Misalnya tukang becak, tukang parkir, pedagang kaki lima dan lainnya,” kata Kabag Kesra Suwondo.
Pemberian Makanan
Pemberian makanan ini rata rata 200 dus setiap hari, dengan menyusuri jalan-jalan Purwokerto dan sekitarnya secara bergantian, serta warga isoman yang sudah terdaftar pemerintah kelurahan maupun Satgas Covid-19.
Suwondo menambahkan, setelah para pejabat, giliran berikutnya adalah ASN Banyumas akan ikut membantu pengadaan nasi boks tersebut.
Ketua TP PKK Kabupaten Banyumas, Erna Husein mmengatakan, bantuan tersebut sangat berarti bagi warga. Terutama yang sedang menjalani isoman karena terpapar Covid-19. Selain itu bagi pekerja yang mengalami kesulitan.
“Jadi penanganan pandemi ini tidak hanya tugas pemerintah saja. Perlu kerja sama dan kepedulian dari semua pihak. Termasuk oleh pejabat dan ASN dari masing-masing dinas secara bergantian,” katanya. (aw-6)