PURWOKERTO-DPC PDI-P dan Komunitas Juang Kabupaten Banyumas melakukan aksi sosial penyemprotandisinfektan di delapan pasar tradisional, Jumat (10/4).
Selain itu, puluhan kader partai ini juga membagikan masker, hand sanitizer,jamu tradisonal dan panduan edukasi pencegahan virus Covid-19 kepada para pedagang dan pengunjung pasar.
“Intruksi DPP, seluruh kader PDI-P baik yang di pusat, provinsi dan kabupaten hingga paling bawah, diminta untuk berpartisipasi bergotong royong membantu pemerintah an masyarakat melakukan pencegahan penyebaran virus Covid-19,” kata Ketua DPC PDI-P Banyumas, dr Budhi Setiawan, usai melepas tim di kantor sekretariat Jl Adiyaksa Purwokerto, Jumat (10/4).
Untuk di Banyumas, katanya, tahap awal dilakukan di delapan titik pasar tradisonal. Kemudian nanti dilanjutkan ke tempat-tempat ruang publik lain seperti terminal, hingga di lingkungan warga masyarakat, di antaranya di wilayah yang sebelumnya ditemukan kasus ada pasien dalam pengawasan (PDP).
Selain aksi kepedulian tersebut, lanjut Budhi, pihaknya juga minta anggota DPRD untuk menyisihkan gaji untuk membantu masyarakat yang terkena dampak Covid-19, di daerah pemilihan masing-masing.
“Kita sudah mengugah empati kepada temen-teman (DPRD-red), polanya tidak harus sama. Selama tiga bulan ini, kan untuk DPRD tidak ada kegiatan luar daerah, kita alihkan untuk penanganan Covid-19. Ada alokasi Rp 4-5 miliar,” jelas ketua DPRD Banyumas ini.
Dua Tim
Wakil Ketua DPC Bidang Ideologi, Estiningrum, selaku pelaksana kegiatan mengatakan, penyemprotan delapan titik pasar dibagi dua tim. Mereka bergerak setelah dilepas di kantor DPC.
Menurutnya, tim pertama menangani Pasar Manis, Pasar Wage, Pasar Cilongok dan PasarAjibarang. Kemudian tim dua menangani di Pasar Larangan Kembaran, Pasar Banyumas, Pasar Jatilawang dan Pasar Wangon.
“Untuk masker, tahap awal ini kita bagikan gratis sekitar tiga ribu biji, dan ramuan jamu tradisonal untuk menjaga ketahanan tubuh,” katanya saat ditemui di Pasar Manis. (G22-)