PURWOKERTO-Polri dituntut untuk selalu berada di tengah masyarakat. Tak terkecuali di lokasi bencana banjir, kehadiran anggota Polri sangat dibutuhkan untuk mengurangi beban warga yang terdampak banjir.
Seperti halnya pada bencana banjir di wilayah Tambak, Sumpiuh dan Kemranjen, anggota Polsek, terutama Bhabinkamtibmas di wilayah tersebut selalu berada di tengah masyarakat.
Tak terkecuali anggota Bhabinkamtibmas yang ditempatkan di Desa Plangkapan, Kecamatan Tambak, selama bencana selalu berada di lokasi.
Kapolresta Banyumas Kombes Whisnu Caraka melalui Kapolsek Tambak AKP Sitowati mengatakan pimpinan telah memerintahkan semua Bhabinkamtibmas untuk selalu monitor perkembangan kamtibmas desa binaannya.
”Bagi desa yang kena bencana agar bhabinkamtibmas selalu menyatu dengan perangkat desa dan sebisa mungkin bisa meringankan beban masyarakat yang kena musibah,” katanya.
Selain membantu para korban, keberadaan Bhabinkamtibmas tersebut adalah untuk mengikuti perkembangan di wilayah binaannya bersama Babinsa dan Kades Plangkapan.
Setelah beberapa hari wilayah Banyumas di guyur hujan mengakibatkan grumbul Sapule desa Plangkapan Tambak Banyumas yang di huni 37 kepala keluarga tergenang air berakibat warga tidak bisa melakukan aktifitasnya.
Seperti yang dilakukan Bhabinkamtibmas Brigadir Yoga Gunanto yang tugas di Desa Plangkapan, selain selalu berada di tengah masyarakat dan mengikuti perkembangan di wilayah binaannya bersama babinsa dan kades Plangkapan, juga berhasil menghimpun bantuan untuk korban bencana.
”Anggota yang berada di lokasi bencana banjir berhasil menghimpun bantuan paket sembako dari Komunitas Trail Banyumas, BKK Tambak. Bantuan tersebut telah dikirimkan dan diterima langsung oleh Kades Plangkapan Sujianto di balai desa setempat,” imbuh Sitowati.
Lebih lanjut Kapolsek menyampaikan bahwa Polsek Tambak bersama inatansi terkait dan relawan saat ini masih siaga bencana. Bila ada kejadian, sewaktu-waktu siap meluncur ke lokasi bencana.
”Kita berharap bencana alam tidak terjadi lagi. Kalau memang tidak bisa dihindari, kami telah siap siaga dalam menghadapinya,” ungkap AKP Sitowati. (G23)