BANYUMAS-Desa Sunyalangu, Kecamatan Karanglewas mendapatkan bantuan lampu penerang jalan umum (LPJU) dengan tenaga surya untuk 10 titik jalan yang sebelumnya gelap gulita di waktu malam.
Kasi Kesejahteraan Desa Sunyalangu, Muflih Abdillah mengatakan bantuan ini diberikan setelah adanya pengajuan dari pemerintah desa kepada pemerintah daerah. Pasalnya sejumlah kabupaten di desa setempat gelap gulita karena tidak ada lampu penerang jalan.
“Kondisinya memprihatinkan, karena selain gelap gulita, medan jalan ini juga terbilang ada yang curam dan rawan kecelakaan. Sementara untuk diakses dengan jaringan listrik kesulitan dan cukup jauh,” katanya.
Makanya kata Muflih, dengan adanya bantuan LPJU tenaga surya ini sangat diapresiasi pemerintah desa dan masyarakat. Pihaknya berharap dengan adanya bantuan 10 titik LPJU ini masyarakat dapat terbantu dan semakin lancar aktivitasnya.
“Semoga ke depan, ada tambahan lagi untuk wilayah dusun lainnya sehingga terang benderang,” jelasnya.
(Baca Juga : Petani Didorong Tingkatkan Produksi Gula Aren )
Kepala Desa Sunyalangu, Tolchah Mansur juga mengatakan selain permasalahan medan jalan yang curam, rawan longsor dan gelap gulita, masyarakat Desa Sunyalangu juga terbilang masih mengalami kesulitan akses sinyal telekomunikasi. Di sejumlah titik wilayah desa, sinyal komunikasi sulit terakses.
“Termasuk di lokasi pusat pemerintahan desa. Ada WiFi namun belum maksimal. Sementara untuk sinyal operator telekomunikasi selular sulit terjangkau. Makanya kami sedang mengajukan kepada pemerintah daerah untuk bisa membantu kami,” jelasnya.
Seperti diketahui, di Desa Sunyalangu terdapat sejumlah tempat yang beberapa waktu lalu sempat viral dan ramai dikunjungi warga. Di Dusun Cibun ada Bukit Gadog yang menjadi tempat perkemahan dan hingga wisata hiking. Dari bukit inilah pemandangan indah panorama alam berupa hamparan sawah hingga pemandangan Kota Purwokerto terlihat jelas dan indah. Sayangnya akses jalan dan infrastruktur lainya masih dalam pembenahan secara bertahap oleh pemerintah desa.
Selain wisata alam, di desa perbatasan Kecamatan Karanglewas, Kedungbanteng dan Cilongok ini juga punya komoditas gula aren, gula kelapa kristal serta kopi robusta dengan merek Sonya. Pemasaran sejumlah komoditas ini bahkan sudah sampai ke luar negeri. (san-3)
