PURWOKERTO – Pemkab Banyumas saat ini tengah menyiapkan sejumlah wilayah yang bisa dijadikan sebagai kawasan industri. Lokasi tersebut sebagian besar berada di wilayah Banyumas bagian barat.
“Kalau kita lihat dalam draft RTRW, wilayah yang akan dijadikan kawasan industri berada di wilayah Kecamatan Wangon, Ajibarang, dan Purwojati,” kata Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Banyumas, Amrin Ma’aruf didampingi Kabid Pengembangan Iklim dan Promosi Penanaman Modal, Sarno, baru-baru ini.
Wilayah tersebut, dinilai memenuhi sejumlah persyaratan untuk dijadikan kawasan industri. “Di wilayah itu lahannya sudah ada dan infrastrukturnya juga mendukung, sebab nanti akan ada jalan tol di sekitar wilayah tersebut, sehingga memudahkan transportasi,” ujarnya.
(Baca Juga: Warga Berharap Kawasan Industri Garmen Terealisasi)
Khusus di wilayah Kecamatan Wangon, terangnya, Pemkab sekarang tengah merintis kawasan industri di wilayah itu, yakni Blok Seti. “Di Wangon ada tanah Pemkab seluas kurang lebih 43 hektare yang bisa dijadikan sebagai kawasan industri,” terang dia.
Terkait dengan investor, Pemkab telah menjalin komunikasi dengan salah satu produsen pabrik sepatu. Investor tersebut menyatakan kesiapannya untuk membangun pabrik di Banyumas.
Di luar wilayah tersebut, kata dia, di daerah Randegan dan Rawaheng juga terdapat lahan yang bisa dijadikan sebagai kawasan industri. Bahkan di lokasi tersebut lahan yang tersedia mencapai sekitar 160 hektare.
Untuk investor pabrik sepatu ini, lanjut dia, modelnya seperti pabrik sepatu yang ada di Kabupaten Garut Jawa Barat. “Pabrik sepatu yang ada di sana, mampu mempekerjakan karyawan sampai 10 ribu orang,” tambah Sarno.
Upaya menarik investor ini merupakan salah satu bentuk komitmen pemkab agar masyarakat Banyumas dapat bekerja di daerahnya sendiri. (bs-2)
