PURWOKERTO – Untuk mengantisipasi meningkatnya kriminalitas, Polresta Banyumas membentuk unit patroli reaksi cepat. Unit reaksi cepat yang dibentuk, Jumat (7/8) diberi nama atau sandi Tim Satria.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Whisnu Caraka melalui Kasat Sabhara AKP Antonius Aldino Agus Anggoro mengatakan Tim URC Satria bertugas untuk mengantisipasi tindak kriminalitas dan aksi premanisme.
“Tim Satria juga dibentuk untuk mengantisipasi tindak kejahatan jalanan atau street crime serta gangguan kamtibmas pada masa pandemi Covid-19,” terangnya.
AKP Antonius Aldino menyampaikan personil yang tergabung dalam Tim Satria ini dibekali dengan pelatihan kemampuan di bidang penindakan, kemampuan beladiri, kemampuan menembak dan perundang undangan sebagai dasar dalam melaksanakan tugas dilapangan.
“Dengan kemampuan yang mereka miliki, diharapkan para personil yang tergabung dalam Tim Satria dapat bersikap tegas saat melaksanakan tugas dilapangan namun tetap humanis,” tutupnya.
Latihan Menembak
Kombes Whisnu Caraka mengatakan untuk meningkatkan kemampuan anggota dalam menggunakan senjata api (senpi), Polresta Banyumas mengadakan latihan menembak yang diikuti seluruh anggota pemegang senpi dan Tim Unit Patroli Reaksi Cepat Satria Sat Sabhara Polresta Banyumas.
Latihan dilaksanakan dua hari pada tanggal 6-7 Agustus 2020. Latihan menembak dilaksanakan di lapangan tembak Subden 3 Pelopor Den B Pelopor, Purwokerto.
“Latihan menembak tersebut bertujuan untuk mengasah serta meningkatkan kemampuan anggota. Hal ini untuk meningkatkan kemampuan dan kecakapan anggota dalam penggunaan senjata api,” kata Kapolresta.
Menurut Kapolresta, latihan menembak tersebut wajib diikuti semua anggota, terutama anggota yang memegang senpi karena tugas di lapangan semakin berat sehingga dalam bertugas Polisi harus memiliki kemampuan dan keterampilan menembak yang baik.
“Tingkat ancaman ke depan semakin berat. Oleh karenanya pengetahuan dan kemampuan setiap anggota polisi harus terus diasah agar anggota selalu siap dalam melaksanakan dinamika tugas di lapangan,” ungkapnya.(G23-1)
