SIGALUH – Gomad (34), warga Desa Mantrianom Kecamatan Bawang mencoba bunuh diri dengan cara melompat dari atas rangka jembatan Sungai Serayu, Jumat (20/12). Beruntung, percobaan tersebut bisa
dibatalkan oleh Tim SAR gabungan yang berhasil mengevakuasi pelaku.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, pria tersebut terlihat sudah berada di atas rangka jembatan penghubung Kecamatan Sigaluh dengan Kecamatan Madukara, tepatnya di Desa Singamerta sejak pukul 8.00. Warga berusaha membujuk Gomad untuk turun, namun dia menolak dan tetap bertahan di atas.
Satu jam kemudian, Tim SAR gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, dan Polri berhasil menyelamatkan pria tersebut. Petugas terpaksa mengikat Gomad karena berusaha melakukan perlawanan. Selanjutnya, pelaku
berhasil diturunkan dan dibawa ke RSUD Banjarnegara untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolsek Sigaluh, AKP Priyo Jatmiko mengatakan, berdasarkan keterangan dari sejumlah saksi, pelaku melakukan percobaan bunuh diri karena patah hati diputus sang kekasih gelap. Sebab, kekasihnya mengetahui jika pria yang dipacarinya sejak 1 tahun lalu ternyata sudah beristri.
“Sebelumnya, pelaku mengaku duda. Setelah tahu ternyata masih beristri, si pacar ini memutuskan untuk mengakhiri hubungannya. Bahkan dia juga sudah berkomunikasi dengan istri pelaku,” katanya.
Kapolsek menambahkan, sebelumnya pelaku sempat mengirimkan foto kepada pacarnya sudah berada di atas jembatan. Dari tangan pelaku, petugas juga mengamankan sebilah pisau. (K36-52)
