PURWOKERTO – Empat anggota DPRD Kabupaten Banyumas dikabarkan
terkonfirmasi positif Covid-19. Dua di antaranya sudah diisoliasi di rumah sakit
dan dua lagi melakukan isoliasi mandiri. Termasuk pihak keluarga wakil
rakyat ini. Mereka diduga terpapar virus corona setelah melakukan serangkaian
kegiaan luar kota.
“Ya ada yang positif, dan sudah kami antisipasi dengan protokol kesehatan. Ini
masih menunggu hasil swab-nya. Besok (Sabtu-red) kami lakukan swab massal,
dan sudah diterapkan lock down mulai hari ini (Jumat-red) untuk enam hari ke
depan,” kata Ketua DPRD Banyumas, dr Budhi Setiawan, Jumat (21/8).
Saat ini, kata dia, mereka sudah dilakukan isolasi. Empat yang diduga positif Covid-19, berasal dari lintas fraksi. Mereka beberapa hari lalu habis melakukan kegiatan kunja ke sejumlah wilayah di Jawa Barat. Namun di antaranya, ada yang sudah mengeluhan sakit. Sepulang kegiatan kondisi kesehatannya menurun, sehingga dibawa ke rumah sakit.
“Kondisinya ada yang sakit masih dalam perawatan dan berangsur membaik.
Sedangkan yang isoliasi mandiri dalam kondisi sehat (TTG),” lanjut Budhi.
Pihaknya sedang melakukan penelusuran, kemungkinan awal tertularnya dari mana. Salah satunya dengan dilakukan swab massal, Sabtu (22/8), untuk semua anggota DPRD.
Sekretaris DPRD Banyumas, Nungky Hary Rachmat mengatakan, mereka yang
terkena di antaranya memang ada riwayat kegiatan ke luar daerah, seperti Ciamis dan Majalengka. Namun, katanya, ini belum bisa dipastikan karena kegiatan luar daerah, juga dilakukan di beberapa daerah lain (lintas provinsi).
“Hasil terakhir rapid test untuk teman-teman DPRD yang masih berlaku sampai
sekarang, itu non reaktif. Rapid test rutin kita lakukan, karena saat kegiatan luar
daerah, beberapa lokasi ada yang mensyaratkan pakai itu, seperti hotel dan
instansi yang dituju,” katanya. (G22-1)
