PURBALINGGA – Sedikitnya 18 grup ebeg atau kuda kepang dari 18 kecamatan di Kabupaten Purbalingga tampil memeriahkan Festival Ebeg Purbalingga yang digelar oleh DPC PDIP Kabupaten Purbalingga. Festival digelar di lapangan Desa Karangbanjar, Kecamatan Bojongsari, Purbalingga, Sabtu-Minggu (27-28/8).
Ketua DPC PDIP Kabupaten Purbalingga, Bambang Irawan mengatakan, tujuan dari kegiatan Festival Ebeg Purbalingga tersebut untuk melestarikan kebudayaan dan kesenian yang ada di Kabupaten Purbalingga.
(Baca Juga: Ribuan Orang Tumpah Ruah Nonton Festival Kenthongan “Bumi Soedirman”)
“Tujuannya ingin agar budaya lokal kita tetap diuri-uri. Kita harus bangga dan mencintai. Alhamdulillah, animo peserta dan masyarakat luar biasa,” katanya.
Di samping itu, kegiatan tersebut untuk memeriahkan HUT ke-49 PDIP yang sekaligus memeriahkan HUT ke-77 RI. Pada hari dan tempat yang sama, juga digelar senam Sicita (cinta tanah air).
Komitmen
“Dengan kegiatan ini, DPC PDIP Purbalingga sangat konsen dan komitmen agar kedaulatan di bidang politik dan kebpribadian budaya tetap tumbuh,” katanya.
Bambang Irawan menambahkan, kegiatan tersebut tidak hanya digelar saat ini saja, namun rencananya akan dilaksanakan rutin setiap tahun.
Ketua Panitia Festival Ebeg Purbalingga, Moch Ichwan mengatakan tiap grup tampil dan dinilai oleh juri yang kompeten di bidangnya. Pihaknya memberikan hadiah piala dan uang pembinaan kepada para juara festival ebeg ini.
Pada Festival Ebeg Purbalingga tersebut, keluar sebagai juara 1 dari Kecamatan Purbalingga, juara 2 dari Kecamatan Padamara dan juara 3 dari Kecamatan Bukateja. (ri-4)