PURWOKERTO – Kalangan guru didorong agar mempunyai inisiatif untuk meningkatkan kapasitas diri sebagai upaya meningkatkan kualitas kegiatan pembelajaran.
“Para guru hendaknya memiliki inisiatif untuk meningkatkan kemampuan dalam mengajar. Terutama saat seperti sekarang, dimana kemampuan teknologi informasi sangat dibutuhkan,” kata Kabid Pembinaan SD Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas, Sutikno, Senin (19/1).
Menurutnya, upaya meningkatkan kapasitas guru dapat dilakukan dengan berbagai cara. Termasuk belajar dari sesama teman guru yang memiliki kemampuan lebih baik.
“Kami kira di sekolah ada guru yang memiliki kemampuan lebih dalam menerapkan metode pembelajaran berbasis teknologi informasi, sehingga bisa belajar darinya,” ujar dia.
Dia mengakui, saat ini belum semua guru memiliki kemampuan di bidang teknologi informasi untuk mendukung pembelajaran. “Tidak semua guru bisa mengoperasikan IT. Makanya perlu ada berbagai pelatihan berbasis IT untuk mendukung pembelajaran,” terang dia.
(Baca Juga: Lewat Diklat Virtual, Guru Banyumas Tingkatkan Kapasitas)
Sementara guna membekali guru dalam berinovasi kegiatan pembelajaran, sebagian guru di Banyumas telah mengikuti diklat metode pembelajaran. Adapun salah satu materinya tentang bagaimana mengelola pembelajaran di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang.
“Program ini sangat inovatif dan sangat membantu para guru dalam menghadapi kegiatan pembelajaran,” kata Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia Kabupaten Banyumas, Sarno.
Menurut dia, kegiatan diklat tersebut merupakan salah satu bentuk upaya fasilitasi para pendidik dalam menyiapkan dan melaksanakan pembelajaran. Diharapkan para guru bisa mengimplementasikan, sehingga layanan pembelajaran bisa meningkat dan pembelajaran menjadi lebih berkualitas.(bs-2)
