PURWOKERTO – Guna meningkatkan kualitas dalam pembelajaran di sekolah, hasil evaluasi ujian nasional (UN) maupun sejenisnya sebaiknya perlu dibagikan kepada guru.
Hasil evaluasi tersebut berguna bagi guru untuk meningkatkan kinerja. Penilaian tersebut diungkapkan pegiat dari Forum Interaksi Guru Banyumas, FA Agus Wahyudi, kemarin.
Menurutnya, selama ini hasil evaluasi ujian nasional tidak pernah sampai ke guru. Padahal keberadaan hasil evaluasiitu penting bagi mereka.
“Dengan adanya hasil evaluasi ujian nasional tersebut, setidaknya para guru akan tahu di mana letak kelemahan dan kelebihannya dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran,” ujar dia.
Ketika ada beberapa kelemahan atau kekurangan, maka setidaknya guru bisa segera melakukan upaya perbaikan dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran. Demikian pula ketika ada beberapa kelebihan, maka sebisa mungkin akan dipertahankan.
“Dengan adanya hasil evaluasi tersebut, diharapkan kualitas pembelajaran di sekolah akan lebih meningkat,” terang dia.
Agus menilai, sebenarnya ujian nasional sudah tidak relevan lagi diterapkan. Dari segi ekonomi, lanjut dia, termasuk pemborosan anggaran.
Selain itu, lanjut dia, sampai saat ini hasil ujian nasional juga belum digunakan oleh perguruan tinggi sebagai standardisasi dalam proses seleksi masuk perguruan tinggi negeri.
Ujian nasional juga tidak bisa digunakan untuk mengukur peningkatan mutu pendidikan. Untuk mengukur mutu pendidikan di Indonesia, pemerintah bisa membentuk lembaga independent yang akan mengukur tingkat kualitas pendidikan.
Meski begitu, pengukuran mutu pendidikan tidak harus dilakukan setiap tahun, tetapi bisa dilakukan dalam beberapa tahun sekali dan tidak harus dilakukan setiap akhir tahun pelajaran.
Adapun terkait upaya mengukur kemampuan siswa dalam menyerap pelajaran di sekolah, dia menilai, akan lebih baik bila diserahkan ke masing-masing guru. Pasalnya mereka yang lebih tahu tentang kemampuan anak didiknya.
Sementara Kepala SMP 5 Purwokerto, Sugeng Kahana menilai, selama ini hasil evaluasi ujian nasional diberikan ke sekolah. Hasil evaluasi itu digunakan sebagai dasar bagi sekolah dalam meningkatkan kualitas pembelajaran.(H48-20)
