PURWOKERTO-Tiga dosen Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) terlibat dalam pendirian Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Hungaria.
Dia adalah Feisal Aziez dan Listiani, keduanya merupakan dosen Pendidikan Bahasa Inggris. Sedangkan duduk sebagai anggota, yakni Githa Fungie Galistiani dosen Fakultas Farmasi. Tiga dosen tersebut kini tengah melanjutkan kuliah S3 di negara tersebut.
Feisal mengungkapkan, pendirian itu berawal dari komunikasi beberapa dosen PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) dan simpatisan. Kemudian bertambah banyak.
“Karena sering ikut kegiatan seperti pengajian online yang diadakan di PCIM lain seperti Jerman, sehingga terinspirasi untuk membentuk PCM di Hungaria sendiri. Setelah diusulkan ke pengurus pusat (PP) Muhammadiyah akhirnya disetujui,” katanya, kemarin.
Organisasi ini, kata dia, juga untuk mensosialisasikan Islam berkemajuan untuk dunia, khususnya di negara-negara Eropa. Bentuknya mereka akan terlibat dalam dialog dan gerakan terkait keagamaan, isu lingkungan, kesehatan, sosial pendidikan.
Lebih lanjut ia mengatakan, tantangan dakwah negara tersebut adalah perbedaan budaya dan bahasa. Banyak anak muda di Eropa yang tidak prcaya Tuhan.
Ke depan, lanjut Feisal, PCIM Hungaria akan terlibat dalam gerakan intelektual keagamaan yang berkaitan degan isu kerusakan lingkungan, kesetaraan gender, kesehatan, sosial dan pendidikan.
“Harapannya PCIM Hungaria kedepan bisa memberikan warna terhadap Islam di Eropa yang berciri khas Islam berkemajuan. Selain itu kami berharap Dakwah PCIM Hungaria dapat di terima masyarakat Eropa,” katanya.
Listiani menambahkan, penerapan program kerja PCIM Hungaria juga melibatkan mahasiswa Indonesia lainnya diluar kepengurusan.
“Mereka adalah mahasiswa yang peduli dengan dakwah Islam dan mempromosikan Islam yang berkemajuan di Hungaria khususnya dan Eropa pada umumnya,” jelasnya.
Menurutnya, pembentukan majelis-majelis dalam PCIM Hungaria merupakan kesepakatan bersama antar anggota kepengurusan untuk merespon permasalahan yang ada. (aw-)