BAWANG – Tim SAR gabungan berhasil menemukan jasad Yahya Sukardi (61), warga Desa Tunggara, Kecamatan Sigaluh di Waduk Mrica, Sabtu (4/1). Korban dilaporkan tenggelam dan hanyut di aliran Sungai Kaliputih di Desa Tunggara pada Rabu (1/1).
Salah seorang saksi, Tukijo menuturkan, korban terakhir terlihat sedang mencari ikan di Sungai Kaliputih pada Rabu (1/1) sekitar pukul 16.00. Namun, hingga menjelang malam korban tidak pulang.
“Keluarga berusaha mencari dan melaporkan kepada pemerintah desa setempat,” katanya.
Pemerintah desa dan warga melakukan upaya pencarian dengan menyisir tepian sungai. Namun hingga dini hari, korban belum juga ditemukan. Pemerintah desa melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sigaluh dan dilanjutkan ke BPBD Banjarnegara.
Kepala Pelaksana BPBD Banjarnegara Arief Rahman mengatakan, keesokan harinya dilakukan operasi pencarian oleh tim SAR gabungan. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Sabtu (4/1) di sekitar pukul 10.00 di Waduk Mrica. Lokasi penemuan korban berjarak sekitar 42 kilometer dari lokasi terakhir korban dilaporkan hilang.
“Jenazah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Banjarnegara menggunakan ambulans PMI. Setelah divisum dan disucikan, kemudian dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan,” katanya.
Menurutnya, dengan ditemukannya korban maka Operasi Pencarian Laka Air dinyatakan ditutup pada pukul 10.30. Pihaknya menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang turut terlibat dalam operasi pencarian, antara lain BPBD, TNI, Polisi, Puskesmas 1 Bawang, BASARNAS, RAPI, PMI, Bannyuwoong, AJS, TAGANA, SARKAB Wonosobo, SARKAB Banjarnegara, dan masyarakat.
“Kami kembali mengimbau kepada warga untuk berhati-hati, terutama saat beraktivitas di sungai, karena intensitas hujan semakin tinggi. Meski tidak hujan, debit sungai sewaktu-waktu bisa meningkat jika di wilayah hulu terjadi hujan deras,” tandasnya. (K36-)