BANJARNEGARA – Cuci tangan menggunakan sabun dinilai menjadi salah satu cara ampuh untuk menangkal penularan virus korona. Melalui program promosi kesehatan, Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Banjarnegara blusukan untuk membagikan sabun gratis dan sosialisasi gerakan cuci tangan.
Salah satu tempat yang dikunjungi IDI dan tim medis dari RSI Banjarnegara yakni PAUD Al Huda di Desa Majalengka, Kecamatan Bawang. Puluhan siswa dan orang tua mengikuti diajarkan teknik enam langkah mencuci tangan seperti yang dianjurkan Kementerian Kesehatan. Masing-masing peserta juga mendapatkan sabun gratis sumbangan Kiwi Clinic.
Perwakilan IDI Banjarnegara, dr Masrurot Daroen menuturkan, merebaknya virus korona di sejumlah negara termasuk Indonesia membuat masyarakat resah. Warga diminta tidak terlalu berlebihan atau panik menyikapinya. Meski demikian, kewaspadaan juga sangat diperluan.
“Salah satu cara yang efektif untuk mencegah tertular virus korona yakni dengan selalu mencuci tangan dengan sabun setiap selesai aktivitas,” katanya.
Dikatakan, melalui kegiatan tersebut pihaknya memberikan sosialisasi tentang virus korona, cara penyebaran, cara pencegahan dan tindakan yang harus dilakukan apabila terindikasi terpapar virus tersebut.
“Yang jelas, tidak semua orang yang batuk dan pilek positif korona,” ujarnya.
Menurutnya, edukasi masyarakat tentang promosi kesehatan itu bertujuan agar masyarakat tetap tenang. Sehingga, orang tuan yang sebelumnya paranoid dengan virus korona bisa waspada dan mengetahui bagaimana langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga kesehatan tubuh, meningkatkan imun tubuh.
Salah satu pengajar PAUD Al Huda, Sriyatun menyampaikan terima kasih atas kunjungan dokter dari IDI Banjarnegara. Menurutnya, banyak wali murid yang khawatir dengan korona, karena banyaknya simpang siur informasi yang beredar di masyarakat.
“Katanya menyentuh tembok saja bisa tertular. Nah setelah dapat sosialisasi dari IDI kami jadi bisa lebih tenang,” tuturnya. (K36-52)