CILACAP – Hujan deras yang mengguyur wilayah Cilacap barat pada Sabtu sore (1/2) menyebabkan Sungai Prumpung meluap hingga menggenangi Jalan Raya Serang.
Ketinggian air di Jalan Raya Serang, Dusun Prumpung, Desa Serang, Kecamatan Cipari mencapai satu. meter. Padahal ruas jalan tersebut menghubungkan Kecamatan Cipari dengan Kecamatan Sidareja.
“Berhubung Jalan Raya Serang banjir maka semua kendaraan, baik dari arah Cipari yang mau menuju ke Sidareja atau sebaliknya, dialihkan ke jalur alternatif,” kata Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cilacap melalui Kasi Rekontruksi BPBD, Basuki, Sabtu.(1/2).
Dijelaskan, semua kendaraan dari arah Cipari maupun yang dari arah Sidareja dialihkan jalur alternatif. Ada dua jalur alternatif. Jalur alternatif pertama lewat Desa Margasari-Desa Serang-Cipari. Jalur alternatif kedua lewat Desa Kunci-Desa Segaralangu-Cipari.
“Sore ini pada pukul 17.54 kami memberangkatkan Tim BPBD Cilacap ke lokasi banjir untuk membantu dan mendukung personil dari UPT BPBD Wilayah Sidareja yang sudah berada di lokasi banjir,” katanya.
Menurut Basuki, di wilayah Dusun Prumpung, Desa Serang, Kecamatan Cipari jika hujan deras sering banjir. Namun banjir di daerah Dusun Prumpung cepat surut. Terkadang hanya dalam waktu dua jam setelah hujan reda, banjir sudah surut.
Banjir terjadi karena sungai yang berada di tepi Jalan Raya Serang itu tidak mampu menampung air hujan. Akibatnya, setiap turun hujan deras air dari sungai kerap meluap ke jalan raya.
“Tim BPBD masih berada di lokasi. Tim belum mengecek dan mendata rumah penduduk yang kebanjiran,” katanya.(ag-37)