Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Cilacap

Jalur Selatan Jawa Mulai Rusak

Senin, 20 Januari 2020
Topik Cilacap
A A
PERBAIKAN JALAN: Sejumlah pekerja memproses perbaikan jalan berlubang di jalur selatan Jawa wilayah Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Sabtu (18/1). (SM/dok)

PERBAIKAN JALAN: Sejumlah pekerja memproses perbaikan jalan berlubang di jalur selatan Jawa wilayah Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Cilacap, Sabtu (18/1). (SM/dok)

CILACAP – Tingginya curah hujan yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir ini, memicu kerusakan jalan di jalur selatan Jawa ruas Karangpucung, Kabupaten Cilacap hingga batas Jabar. Kerusakan di jalan nasional penghubung Bandung-Yogyakarta itu berupa aspal mengelupas dan jalan berlubang. Kerusakan itu terpantau di sejumlah titik.

Di Kecamatan Karangpucung, kerusakan jenis itu terpantau di batas wilayah dengan Kecamatan Lumbir, Banyumas. Kemudian kerusakan lainnya terpantau di sejumlah titik.

Seorang pengguna jalan, Ilhamudin (27) mengatakan, kerusakan berupa jalan berlubang juga terjadi di wilayah Kecamatan Cimanggu dan Majenang.

BacaJuga

Rayakan Sukacita Ramadan, S2P Berbagi 17.399 Paket Sembako dan 29 Ton Beras untuk Warga Sekitar PLTU Cilacap

Mayuh Mudik 2025 Menambah Daftar Event Kreatif yang Digelar oleh Cilacap Kreatif

“Ada beberapa kerusakan jalan berluang yang terlihat dari wilayah Majenang sampai Cimanggu. Kemungkinan akibat terusmenerus diguyur hujan. Karena waktu kemarau belum ada,” kata Ilhamudin, akhir pekan kemarin.

Senada dikatakan warga Cimanggu, Muhammad Rifki (30). Ia yang kesehariannya pulang-pergi Cimanggu-Lumbir mendapati kerusakan serupa.

“Mayoritas kerusakan yang terlihat relarif kecil. Tapi beberapa sudah besar, sehingga penting untuk segera dibenahi,” kata Rifki.

Pejabat Pembuat Komitmen Pelaksana Jalan Nasional Direktorat Jenderal (Ditjen) Bina Marga Wilayah Wangon-Batas Jabar, Yuli Krisdianto, melalui Pengawas Lapangan, Pujiono mengakui hal tersebut. Menurutnya, kerusakan berupa jalan berlubang dipicu tingginya curah hujan, dalam beberapa waktu terakhir.

“Curah hujan tinggi dan menerus perlahan mengikis ketahanan aspal. Karena itu, kemudian menimbulkan lubang,” katanya, saat dikonfirmasi SuaraBanyumas, akhir pekan kemarin.

Menyikapi hal itu, pihaknya langsung melakukan penanganan. Kerusakan jalan berlubang dilakukan penambalan.

“Kami langsung bergerak melakukan pemeliharaan berupa patching (penambalan) dari satu titik ke titik yang lain,” kata dia. (tg-60)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

GOR Satria Disarankan Dikelola BUMD

Selanjutnya

Cuaca Jateng Bagian Selatan Diperkirakan Cerah

Artikel Lainnya

BAZNAS Cilacap Buka Program Kurban 2025, Harga Terjangkau Mulai Rp 2,5 Juta

Sinergi Pemda Cilacap dan LAZ GSC, 1000 Sahabat Yatim Diajak Belanja Hingga Doa Bersama

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In