BANJARNEGARA – Pemkab Banjarnegara unit reaksi cepat untuk menangani jalan berlubang sehingga kondisi jalan di wilayah Banjarnegara terjmin tetap mulus meski berada di puncak musim hujan sekalipun saat ini.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, pihaknya mengintensifkan pengawasan terhadap kondisi jalan selama musim hujan. Pihaknya telah membentuk URC Penambal Jalan di bawah DPUPR Banjarnegara. “Tim ini untuk gerak cepat menambal lubang yang muncul di jalan agar tidak membahayakan pengendara, terutama di musim hujan dan malam hari,” katanya.
Dikatakan, penambalan dilakukan di seluruh ruas jalan yang melintas di Banjarnegara. Pihaknya sering mendapatkan laporan dari warga adanya jalan berlubang. Namun, kebanyakan warga tidak tahu status jalan tersebut, apakah milik pemkab, pemprov atau nasional. “Tahunya jalan ini lewat Banjarnegara, berarti yang harus tanggung jawab ya bupati. Jadi pemkab harus peka apapun status jalannya, rakyat butuh penanganan segera,” jelasnya.
(Baca Juga : Jalan Berlubang Ditambali Pemkab Banjarnegara )
Selain jalan kabupaten, lanjut Bupati, pihaknya tetap berkoordinasi dengan pihak terkait yang memangku jalan tersebut terlebih dahulu. Penambalan dilakukan di titik yang paling mendesak yang membahayakan pengendara. “Kami ingin membantu Pak Gubernur, bukan berarti melampaui kewenangan. Ini demi keselamatan,” paparnya.
Di musim hujan ini, pihaknya juga mendapatkan bantuan dari salah satu perusahaan berupa coolmix asphalt. Aspal jenis tersebut sangat cocok untuk penambalan jalan berlubang di saat musim hujan. Selain itu juga lebih efektif dan lebih murah dibandingkan hotmix. “Penambalan juga bisa dilakukan saat mendung atau gerimis sekalipun,” ujarnya.
Kabid Bina Marga DPUPR Banjarnegara M Arqom Al Fahmi menambahkan, tim akan bekerja cepat merespons adanya laporan dari warga. Dengan menggunakan coolmix, penambalan tidak perlu menunggu cuaca panas. Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, Pemkab selalu memonitor kondisi jalan secara berkala. Selain itu, pihaknya selalu menerima laporan dari masyarakat jika ada lubang yang membahayakan.
“Setiap hari kami menerima laporan warga ada jalan yang berlubang untuk segera ditambal,” katanya.
Menurutnya, keluhan tersebut perlu segera ditindaklanjuti karena hal itu sangat membahayakan bagi pengendara terutama saat malam. Terlebih lagi, di musim hujan seperti sekarang ini, lubang tersebut bisa tersamarkan oleh genangan air.
“Di era sekarang, Pemerintah harus peka. Kewajiban pemerintah untuk melayani bukan berargumentasi. Masyarakat tidak mau tahu itu jalan desa, jalan kabupaten, jalan provinsi, atau jalan nasional. Apapun jalannya, rakyat butuh penanganan segera,” jelasnya.
Kapolres Banjarnegara AKBP Aris Yudha Legawa sangat mendukung upaya Pemkab Banjarnegara. Pihaknya juga siap memberi edukasi kepada masyarakat bagaimana memanfaatkan jalan dengan baik dan aman, serta ikut menjaganya(cs-3)
Diskusi tentang artikel