CILACAP- Jembatan penghubung jalan kabupaten di Desa Bengbulang, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap ambrol, Sabtu (12/12) siang, usai diguyur hujan.
Camat Karangpucung, Martono mengatakan, jembatan ambrol merupakan jembatan sungai aliran Cipicung-Pekuncen. Lokasi jembatan masuk RT 4 RW 2 Dusun Bengbulang, Desa Bengbulang.
Ia mengatakan, hujan intensitas sedang sampai lebat memicu debit air sungai meningkat dan deras. “Kemudian mengikis pondasi jembatan sektor kiri yang sebelumnya sudah menggantung. Akibatnya, jembatan runtuh,” ujarnya.
(Baca Juga: Jembatan Sungai Citlaga Ambruk)
Jembatan rusak menghambat lalu lintas kendaraan, utamanya arah Karangpucung-Tayem-Bengbulang-Ciruyung, atau sebaliknya. Pihaknya kemudian mengalihkan lalu lintas kendaraan.
“Mengalihkan arus lalin melalui jalan Dusun Pekuncen Desa Bengbulang dengan jarak yang lebih jauh dan sempit,” katanya.
Rambu Jalan
Pihaknya sudah mengecek lokasi kejadian bersama Pemdes Bengbulang. Kemudian membuat rambu bagi pengguna jalan.
Martono memastikan kejadian jembatan ambrol tidak menimbulkan korban jiwa. Kerugian materialnya berkisar Rp.950.000.000.
(Baca Juga: Alhamdulillah, Jembatan Darurat Dipasang, Mergasana- Kaliori Tersambung)
Kepala UPT Pemeliharaan Jalan Majenang Dinas PUPR Cilacap, Indra Krisdiyanto mengatakan, jembatan yang ambrol itu merupakan penghubung jalan kabupaten. “Jalan kabupaten itu ruas Surusunda -Bengbulang,” katanya. (day-)