BANYUMAS-Kepala Sekolah Dasar (SD) Kecamatan Gumelar memanfaatkan momen bekerja dari rumah saat korona untuk berbagai hal produktif antara lain menulis pantun yang dibukukan dalam judul Berbalas Pantun Korona, Kamis, 25 Juni 2020, buku tersebut diluncurkan bersama-sama di Aula Korwil Gumelar.
Dalam acara tersebut, 23 kepala SD tersebut membacakan satu persatu pantun yang dikumpulkannya dalam buku tersebut. Dalam acara ini kelucuan muncul karena ada pantun yang ditulis dengan Bahasa Banyumasan. Buku tersebut berisi 655 pantun dari 23 kepala sekolah dasar.
Koordinator Korwil Kecamtan Gumelar, Sinung Tri Marhaendro, mengapresiasi kreativitas para kepala sekolah yang telah menyempatkan diri untuk menulis. Ia berharap kegiatan literasi ini terus dilanjutkan oleh para guru. “Pantun-pantun lucu bertema korona ini dibuat semasa mereka WFH atau di rumah saja. ”, katanya.
Panitia peluncuran buku, Saryo mengatakan, karya pantun ini selain sebagai bentuk kepedulian guru terhadap kondisi bangsa si tengah pandemi korona, juga merupakan gerakan literasi. Hal ini penting sebagai bagian keteladanan guru kepada para siswa dan masyarakat.
“Semoga kegiatan ini terus berlanjut sehingga bisa memberikan contoh bagi masyarakat,” katanya.
Guru asal Gumelar, Alipi Sukma Wardhani mengaku menikmati isi dari buku kumpulan pantun yang baru saja diluncurkan kemarin. Ia berharap kegiatan literasi ini terus dilanjutkan tidak hanya di kalangan guru tetapi juga dari siswa.
“Semoga ini bisa berlanjut kepada para guru lainnya. Jadi tidak hanya kepala sekolah saja,” ujarnya.(K37-)