PURWOKERTO – Ketua Dewan Pimpinan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Banyumas dr Budhi Setiawan, meraih penghargaan Green Leadership Nirwasita Tantra Tahun 2020 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), belum lama ini.
Prestasi ini diraih karena selama memimpin lembaga legistatif, dr Budhi memiliki keberpihakan cukup besar terhadap pelaksanaan pembangunan berwawasan lingkungan hidup.
Mulai dari penyiapan sejumlah regulasi, kebijakan penganggaran, hingga pengawasan terkait implementasi produk-produk kebijakan hasil bersama dengan eksekutif, serta berbagai elemen masyarakat.
Dalam kompetisi secara nasional ini, Kabupaten Banyumas masuk level kabupaten besar, dengan indikator jumlah penduduk dan luas wilayah. Prestasi tersebut hanya kategori Green Leadership. Sedangkan untuk kategori Nirwasita Tahra bagi kepala daerah belum lolos.
Pengumuman pemenang dan penyerahan piala penghargaan berlangsung di Jakarta, beberapa waktu lalu. Tidak semua peraih penghargaan mendapat undangan secara tatap muka, karena masih masa pandemi Covid-19.
Terbaik Pertama
Ketua DPRD Banyumas meraih predikat terbaik pertama. Terbaik kedua dari DPRD Tangerang dan ketiga DPRD Kabupaten Boyolali. Bagian Kesekretariatan DPRD yang mengambil penghargaan ini.
Menurut dr Budhi, keberpihakan pada pembangunan berwasan lingkungan, di antaranya dari banyak produk hukum berupa Perda. Misalnya Perda tentang pengelolaan sampah, hutan kota, penyiapan lahan pertanian berkelanjutan, hingga dukungan anggaran dari APBD.
”Apa yang kita raih tersebut, berarti selama ini tim penilai dari Kementerian LHK memantau kinerja DPRD. Terutama terkait produk-produk legislasi, anggaran dan pengawalan dan pengawasan pelaksanaan pembangunan berbawasan lingkungan,” kata Ketua DPC PDI-P Banyumas ini.
Tak Hanya Regulasi
Sekretaris DPRD Banyumas Nungky Harry Rachmat mengatakan, selama ini DPRD yang berada pada kepemimpinan dr Budhi, tidak hanya menghasilkan regulasi-regulasi saja. Namun juga keberpihakan anggaran untuk mendukung pembangunan berwawasan lingkungan.
Kemudian program kerja juga banyak yang mengarah untuk mendukung hal itu. Termasuk keberpihakan dalam penyelesaian masalah-masalah lingkungan hidup.
Baca Juga: (Hebat! Soal Perencanaan Pembangunan 2020, Banyumas Terbaik Kedua se-Jateng )
”Selama saya mendampingi, saya melihat figur dr Budhi memang sangat konsen dalam pengembangan-pengembangan pembangunan berwawasan lingkungan. Keberpihakannya
cukup besar dan menjadi contoh para pengambil kebijakan lainnya,” kata dia terpisah.
146 Kabupaten/Kota
Dalam kompetisi ini, lanjut dia, ada 146 kabupaten/kota se-Indonesia yang masuk nominasi penilaian. Kemudian pengklasifikasiannya menjadi tiga, yakni kabupaten kategori
besar, sedang dan kecil.
Untuk kategori besar, lanjut Nungky, Kabupaten Banyumas bersaing dengan 46 daerah lain. Hasil penilaian akhir, Ketua DPRD Banyumas meraih juara pertama.
Tahap penilaian mulai dari panapisan awal, analisa isu prioritas, penilaian tim independen dan wawancara. Tahun ini, khusus wawancara lewat video yang diunggah melalui platform media sosial.(aw-6)