Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Purwokerto

Komunitas Desa Jadi Investor

Selasa, 31 Desember 2019
Topik Purwokerto
A A
MENANDATANGANI MOU : Ketua Inovator 4.0 Budiman Sudjatmiko menandatangani MoU sinergi dengan BUMDes Bersaa saat pembukaan kegiatan Village Investment Forum 2019 di Purwokerto. (SB/Puji)

MENANDATANGANI MOU : Ketua Inovator 4.0 Budiman Sudjatmiko menandatangani MoU sinergi dengan BUMDes Bersaa saat pembukaan kegiatan Village Investment Forum 2019 di Purwokerto. (SB/Puji)

PURWOKERTO – Village Investment Forum 2019 yang digelar di Purwokerto diharapkan menjadikan desa bukan sekedar tempat orang menanam modal, tapi orang desa dan komunitas desa itu sendiri yang menjadi investor ke desa.

Ketua Inovator 4.0 Budiman Sudjatmiko mengatakan itu kepada wartawan disela-sela acara bertema “Membangun Sinergi, Menyambut Investasi!”, Kamis (26/12).

“Forum ini mempertemukan para pelaku-pelaku ekonomi desa dan antardesa maupun desa dengan kota tapi dengan porsi yang lebih sejajar. Sehingga dengan demikian, sesuai dengan apa yang dikatakan Presiden Joko Widodo bahwa investasi harus melibatkan orang desa, pengusaha desa lokal maupun badan usaha milik desa yang menjadi pelakunya,” katanya.

BacaJuga

Driver Ojol Banyumas Raya Akan Kembali Gelar Aksi 20 Mei, Tuntut Keadilan Tarif dan Regulasi

UMP dan IMM Jateng Gelar Layanan Kesehatan Gratis bagi Penyintas Bencana di Brebes

Karena itu, sambung dia, forum ini semacam mempertemukan antardesa, antara insittusi-intitusi desa yang terlibat dalam ekonomi.

Dia juga menegaskan bahwa setelah ada Undang-Undang Desa, desa bukan lagi menjadi obyek pembangunan. UU Desa mengamanatkan supaya desa sebagai subjek atau pelaku pembangunan.

Maka dia pun harus bisa menjadi seperti subjek pembangunan yang lain, seperti negara, swasta, BUMN, BUMD maupun perusahaan swasta. “Desa juga punya BUMDes atau BUMDes milik bersama yang dibangun antar desa,” katanya.

Lebih lanjut Budiman Sudjatmiko mengatakan, di inovator 4.0 pihaknya mengumpulkan para pegiat inovator teknologi dan bisnis. Banyak dari mereka adalah orang-orang desa. Entah itu yang bekerja di kota, kuliah di kota maupun mereka yang belajar di luar negeri.

“Kita ajak semua. Ada 360 orang yang kita ajak. Mereka diharapkan dapat dihubungkan di desa untuk memberikan pendampingan dan pelatihan bagaimana membangun BUMDes menjadi gerakan kewirausahaan sosial berbasis teknologi.

Direktur Kemitraan dan Kerja Sama BUMDes Bersama, Dodit Prasetyo menambahkan, pemerintah desa melalui badan usaha milik desa (BUMDes) didorong untuk berkolaborasi untuk meningkatkan investasi.

“Kami kepingin menjadi inisiator bahwa desa-desa di Banyumas melalui badan usahanya bisa menjadi pionir dan penggerak. Agar kami juga bisa mendorong antardesa bisa berkolaborasi dan bersinergi dengan berbagai pihak,” katanya. (H60-20)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

Hujan Berpotensi Guyur Malam Tahun Baru

Selanjutnya

Buaya Muara Serang Warga Selabaya

Artikel Lainnya

Tribhata Banyumas Bersama Warga Karangrau Minta Pemda Gelar Audiensi Terkait Legalitas Perumahan Sapphire Mansion

Sengketa Yayasan Darun Nujaba: Anak Gugat Ayah Kandung, Sidang Berlanjut ke Tahap Mediasi

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In