Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Cilacap

Longsor dan Angin Kencang Rusak Rumah Warga di Cilacap

Senin, 3 Februari 2020
Topik Cilacap
A A
TERTIMPA POHON: Rumah warga Desa Ciklapa, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap yang tertimpa pohon, Sabtu (1/2).(SM/dok)

TERTIMPA POHON: Rumah warga Desa Ciklapa, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap yang tertimpa pohon, Sabtu (1/2).(SM/dok)

CILACAP – Hujan lebat disertai angin kencang yang mengguyur Sabtu (1/2) sore memicu terjadinya bencana alam di sejumlah wilayah Kabupaten Cilacap.

Contents
KerugianKerja Bakti

Angin kencang menyebabkan pohon bertumbangan dan menimpa rumah warga hingga rusak. Hujan lebat juga memicu terjadinya bencana tanah longsor dan merusak rumah warga.

Bencana tanah longsor melanda Desa Tayem Timur, Kecamatan Karangpucung. Tanah tebing di wilayah RT01 RW06, Dusun Ciampel, longsor dan mengenai rumah warga.

BacaJuga

Sinergi Pemda Cilacap dan LAZ GSC, 1000 Sahabat Yatim Diajak Belanja Hingga Doa Bersama

Rayakan Sukacita Ramadan, S2P Berbagi 17.399 Paket Sembako dan 29 Ton Beras untuk Warga Sekitar PLTU Cilacap

“Kejadiannya tadi pagi kisaran pukul 05.00 Wib. Kejadian mengakibatkan satu rumah warga milik Pak Wartim Wardiono rusak berat,” kata Camat Karangpucung, Martono, saat dimintai konfirmasi oleh SuaraBanyumas, Minggu (2/2).

Martono yang mengecek lokasi bersama jajaran Forkompimcam Karangpucung, UPT BPBD Majenang, pemerintah desa dan pihak terkait, memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Adapun kerugian materialnya ditaksir mencapai Rp. 10.000.000.

“Tanah longsor akibat hujan intensitas tinggi pada hari Sabtu kemarin. Hujan turun dari jam 15.00-18.00 Wib,” kata dia.

Kejadian tersebut langsung dilakukan penanganan melalui kerja bakti. Mantan Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap itu juga menghimbau kepada keluarga terdampak bencana agar tidak tinggal di rumah saat terjadi hujan. Tujuannya untuk mengantisipasi longsor susulan.

Pada wilayah lain, angin kencang memicu pohon tumbang dan menimpa rumah warga di Dusun Ciklapa RT01 RW02 Desa Ciklapa Kecamatan Kedungreja. Akibatnya, rumah tersebut rusak dan memaksa pemiliknya mengungsi.

Kasi Trantib Kecamatan Kedungreja, Suyatno mengatakan, rumah yang rusak tertimpa pohon itu milik Sukinah (66). “Kejadiannya hari Sabtu (1/2) sore, kisaran pukul 16.30 WIB. Pohon albiso atau dikenal sengon tumbang dan menimpa rumah,” kata Suyatno.

Kerugian

Pihaknya merinci, kerusakan rumah utamanya pada bagian atap. Kerugian materialnya di taksir mencapai Rp 15.000.000.

“Usai kejadian sudah dilakukan pengecekan dan pendataan. Bersama warga setempat, juga sudah diatasi dengan cara gotong royong untuk menyingkirkan ranting pohon yang menimpa rumah,” kata dia.

Untuk sementara, pemilik rumah mengungsi di tempat saudara terdekat.

Sementara itu, hujan lebat disertai angin kencang juga memicu pohon tumbang dan menimpa rumah-rumah warga di Kecamatan Wanareja. Petugas UPT BPBD Majenang, Muhadi mengatakan, pohon tumbang menimpa rumah milik Warnoto (30) di Dusun Rangkasan RT05 RW08 Desa Tarisi. Rumah semi permanen ukuran 5×8 meter itu mengalami kerusakan pada atap dan rangka atap patah.

Tak hanya itu, jaringan listrik juga tertimpa pohon di dua titik, sehingga listrik sempat padam.

Di Desa Cilongkrang, angin kencang memicu kerusakan empat rumah warga. Muhadi mengatakan, tiga rumah rusak ringan dan satu lainnya rusak berat. Satu rumah rusak yang dikategorikan berat itu milik Mukmin (65). Keempat rumah itu berada di wilayah Dusun Cilongkrang Barat Desa Cilongkrang.

Kerja Bakti

“Dari pengecekan dan pendataan yang dilakukan bersama Forkompimcam Wanareja, pemerintah desa dan pihak terkait, total rumah terdampak angin kencang maupun pohon tumbang ada 5 unit. Satu di Tarisi dan 4 di Cilongkrang,” kata Muhadi.

Sejauh ini, lanjut dia sudah diupayakan penanganan melalui kerja bakti warga bersama pihak terkait.

Sementara itu, berdasarkan hasil rekapitulasi sementara kejadian bencana alam dari BPBD Cilacap, hari itu angin kencang juga melanda wilayah lain. Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Cilacap, Heru Kurniawan mengatakan, angin kencang juga memicu kerusakan dua rumah warga di Desa Cisumur, Kecamatan Gandrungmangu.

“Satu rumah dikategorikan rusak ringan, dan satu lagi rusak sedang,” kata Heru Kurniawan, saat dimintai konfirmasi oleh SuaraBanyumas, Minggu (2/2).

Dia menambahkan, angin kencang juga memicu kerusakan satu rumah warga di Kecamatan Sidareja dan tiga rumah warga di Kecamatan Kroya.

Hujan lebat hari Sabtu, lanjut dia juga sempat memicu luapan air Sungai Cidurian. Luapan air sungai sempat menggenangi jalan raya Sidareja-Cipari, tepatnya di wilayah Prumpung. “Meluapnya Sungai Cidurian sempat menggenangi Jalan Sidareja-Cipari,” kata dia.

Namun, luapan itu tidak bertahan terlalu lama. Dalam hitungan jam, air kembali surut. “Air sudah surut dan kondisi permukaan air Sungai Cidurian sudah normal,” kata dia. (tg-37)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

Generasi Muda Diharap Jadi Agen Inklusi Sosial

Selanjutnya

Jadi Peluang, Pasokan Ikan Lokal Minim

Artikel Lainnya

Baznas Cilacap Luncurkan Fakultas Rukun Ternak, Dorong Kemandirian Ekonomi Melalui Peternakan Domba

BAZNAS Cilacap Buka Program Kurban 2025, Harga Terjangkau Mulai Rp 2,5 Juta

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In