PURWOKERTO – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IAIN Purwokerto menggelar seminar nasional secara daring (Webinar) dengan tema “Meningkatkan Respons Kreatif Pondok Pesantren di Era New Normal.”
Seminar nasional daring diikuti oleh 300 peserta yang berasal dari seluruh wilayah Indonesia melalui aplikasi zoom dan live streaming YouTube, Jumat (12/6).
“Pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan di Indonesia yang memiliki konstribusi nyata, baik dalam praktik mewujudkan kemerdekaan hingga praktik pendidikan di Indonesia. Karakter khas pesantren adalah komunalisme dengan sistem boarding. Pesantren yang tangguh harus mampu mempersiapkan new normal, dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, pesantren harus mampu menyiapkan respons kratif di era normal,” Jelas Ketua LPPM IAIN Purwokerto, Dr H Ansori MAg.
Kapuslit LPPM IAIN Purwokerto Ahmad Muttaqin MSi, sebagai moderator menjelaskan narasumber pada webinar adalah pertama, Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Banyumas Drs H Akhsin Aedi MAg menyampaikan tentang Tipologi Pesantren, Kesiapan pesantrean Menghadapi New Normal dalam Perspektif Kebijakan.
Kedua, ketua LPPM IAIN Purwokerto Dr H Ansori MAg menyampaikan tentang Prinsip-prinsip Akademik dan Respons Pesantren Menghadapi Era New Normal. Narasumber ketiga Suprisdiantoko, sebagai pengembang aplikasi digital pesantren menyampaikan tentang Tantangan Pesantren Era New Normal dalam Perspektif Teknologi Informasi.
New normal menjadi tantangan bagi pesantren, seperti dari segi kesiapan. Hal itu mencakup kesiapan berfikir kreatif, kesiapan protokol medis, serta kerjasama atau dukungan dari lingkungan pesantren. (K17-30)