PURBALINGGA- Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Purbalingga menggelar vaksinasi Covid-19 massal tahap I. Launching vaksinasi diadakan di RSU PKU Muhammadiyah Bobotsari.
Ketua PDM Ali Sudarmo mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ada di beberapa titik. Yakni di RSU PKU Muhammadiyah, Pengadegan, SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga,, MTs Muhammadiyah 6 Kutasari, dan MIM Tamansari Karangmoncol.
“Sekarang ini kami siapkan 2.500 vaksin dari target 5.000 vaksin. Sisanya nanti kami adakan lagi di lain waktu. PDM Purbalingga bersama Pemkab berkomitmen menanggulangi Covid-19 ,” katanya.
(Baca Juga: Tohari: Kesederhanaan dan Toleransi Harus Tertanam dalam Diri Santri)
Ketua Panitia Vaksinasi Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC) Purbalingga dr Setyana Eka N menjelaskan, dalam vaksinasi ini ada 6 tim vaksinator dari RSU PKU dan tim dari beberapa rumah sakit lain.
“Kami hari ini siapkan 2500 vaksin. Untuk RSU PKU sasarannya 1.000 vaksin, di masing-masing tempat berbeda. Misal di SMA Muhammadiyah 1 Purbalingga 600 vaksin, Bukateja 300 dan Kutasari 100 vaksin,” katanya.
Sasaran Vaksinasi
Dr Eka yang juga Direktur RSU PKU itu menambahkan, sasaran vaksinasi adalah siswa dan masyarakat umum yang sudah mendaftar. Harapannya bisa membantu optimalisasi pencegahan Covid-19 di Kabupaten Purbalingga.
Kepala Dindukcapil M Fathurrohman yang mewakili Bupati Purbalingga mengatakan, Kabupaten Purbalingga masih level 3 karena capaian vaksin yang masih relatif tertinggal dibandingkan dengan daerah lain, bukan karena lonjakan kasus Covid-19.
“Hingga 21 Oktober 2021 di Purbalingga masih ada 6 pasien yang mendapat perawatan di rumah sakit dan 11 orang yang isolasi mandiri. Sedangkan terkait layanan vaksinasi hingga 21 Oktober dosis 1 sebanyak 299.960 orang atau 38,52 persen,” katanya.
Sedangkan dosis 2 terlayani 146.372 orang atau 18,79 persen. Untuk vaksin dosis 3 sebanyak 2680 atau 0,34 persen. Kelompok sasaran vaksinasi adalah tenaga kesehatan, pelayan publik, lansia, masyarakat rentan dan umum dan kelompok remaja.
“Semoga vaksinasi yang oleh PDM Purbalingga ini akan mempercepat pencapaian target vaksinasi di Purbalingga sehingga status Purbalingga bisa turun ke level 2 dan bahkan menjadi zona hijau. Dan yang terpenting segera terbentuk herd immunity,” katanya.
Bupati juga berharap semoga kesadaran masyarakat yang vaksin hari ini bisa membuka kesadaran berbagai pihak yang mungkin belum menyadari pentingnya vaksinasi. (rif-4)