PURWOKERTO – Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PKS Kabupaten Banyumas kembali menetapkan Setya Arinugroho, sebagai ketua periode 2020-2025.
Musda yang berlangsung di Oemah Pangiyongan Jalan Jatisari Kelurahan Sumampir Kecamatan, Purwokerto Utara, Senin (28/12), juga kembali menegaskan visi bahwa PKS setia bersama melayani rakyat.
Peserta musda dari pengurus DPD, pengurus DPC, pengurus DPRA. Musda ini juga bisa dilihat oleh masyarakat umum di siaran langsung di kanal Youtube PKS Banyumas.
Mengawali acara mengdengarkan pengumuman pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) serentak seluruh Indonesia. Ini merupakan hasil dari pemilihan umum raya yang telah diadakan sebelumnya yang melibatkan pengurus DPD dan DPC.
Komposisi kepengurusan PKS Banyumas, terdiri dari Eko Sugiatno sebagai Ketua Majelis Pertimbangan Daerah (MPD) dan sekretaris Dedi Supriyanto. Sedangkan pengurus DPD, Setya Arinugroho menjabat sebagai ketua, sekretaris Sigit Yulianto, bendahara M Basharuddin dan bidang kaderisasi Tafsir Rohadi. Sementara untuk Ketua Dewan Etik Daerah (DED) Samidja dan sekretaris DED, Agus Riyadi.
Eksistensi
Ketua Bidang Pembinaan Wilayah, Dr Abdul Fikri Faqih dalam arahanya mengatakan, dalam masa kepengurusan 2020 -2025, PKS meneguhkan eksistensinya untuk menjadi partai pelayan rakyat.
Hal ini menegaskan, bahwa PKS akan terus konsisten menjadi saluran aspirasi rakyat terhadap kebijakan pemerintah. Parta ini akan senantiasa terjun ke tengah masyarakat untuk merasakan beban rakyat dan memberikan kontribusi meringankan beban tersebut.
“Kemudian sebagai partai oposisi konstruktif, yakni PKS akan menjadi mitra pemerintah dalam pembangunan. PKS akan kritis terhadap kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat, sekaligus akan mengapresiasi dan mendukung kebijakan pemerintah yang berpihak kepada rakyat,” jelasnya.
Ari Nugroho mengatakan, PKS akan senantiasa berusaha hadir di tengah masyarakat Banyumas, menyerap aspirasi, memberikan bantuan, melakukan advokasi, dan segala bentuk pelayanan yang dibutuhkan masyarakat.
“Di Banyumas ini sudah kita buktikan selalu hadir dalam aksi-aksi sosial membantu korban bencana alam,” katanya.
Dalam rangkaian musda tersebut, panitia juga menggelar gerakan borong dan bagi sayur kepada masyarakat setempat. Hal ini, katanya, sebagai upaya membantu masyarakat mencukupi kebutuhan gizi dalam rangka mempertahankan imunitas pada masa pandemi Covid-19. (aw-2)