BANYUMAS-Untuk meringankan beban warga terdampak pandemi korona, 1400 paket sembako dibagikan siswa dan guru SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang, Senin (20/4). Bantun logistik tersebut merupakan hasil amal sodakoh Jumat siswa dan zakat profesi para guru sekolah setempat.
Kepala SMK Muhammadiyah 1 Ajibarang, Bambang Wibowo mengatakan distribusi sembako ini dilaksanakan untuk warga dan keluarga siswa yang kurang mampu di empat kecamatan yaitu Ajibarang, Pekuncen, Gumelar dan Cilongok. Para siswa bersama guru membagikannya dengan menempatkan sembako ke pos-pos pembagian yang telah dituju.
“Jadi langsung jemput bola ke sana, jadi tidak ada kerumunan massa sehingga tak berisiko. Kami juga tetap mengikuti protokol kesehatan untuk menghindari, termasuk pembaginya juga memakai masker dan sebagainya,” jelasnya.
Dijelaskan Bambang, pembagian sembako ini merupakan bakti sosial rutin akhir Ramadan bersamaan dengan sosialisasi pendaftaran peserta didik baru bagi sekolah yang mempunyai jurusan kompetensi Akuntansi, Tata Kelola Perkantoran, Teknik Komputer Jaringan dan Perbankan Syariah yang telah turut serta dalam kegiatan ini. “Karena ada pandemi korona ini, kegiatan baksos ini kita ajukan. Semoga ini bisa memberikan manfaat bagi warga,” katanya.
Pengurus Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah Pengurus Cabang Muhammadiyah Ajibarang, Ketut Hadiyatmo mengapresiasi langkah dari siswa dan guru perguruan Muhammadiyah Ajibarang telah bergerak untuk menangani dampak pandemi korona. “Semoga langkah ini bisa bermanfaat sekaligus menjadi langkah pembelajaran nyata bagi siswa dan guru tentang pentingnya berbagi di tengah situasi pandemi sekarang ini,” katanya.(K37-)