PURWOKERTO – Lantaran pandemi Covid-19, perayaan Tahun Baru Imlek 2572 pada dua Tempat Ibadah Tri Dharma (TITD) di Kabupaten Banyumas berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Demi menghindari kerumunan massa, sejumlah agenda kegiatan ditiadakan.
Kendati demikian, pengelola klenteng tetap melakukan persiapan menyambut tahun baru Imlek. Salah satunya dengan melakukan kegiatan bersih-bersih kelenteng, melakukan penataan dan mengganti lampion-lampion.
Ketua Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto, Suryana, kemarin, mengungkapkan, khusus tahun ini, dengan rasa keprihatinan, yakni adanya pandemi Covid-19, untuk perayaan tahun baru Imlek di Klenteng Hok Tek Bio Purwokerto ditiadakan.
“Langkah ini diambil untuk menghindari adanya kerumunan massa, sekaligus mengikuti imbauan dari pemerintah,” kata dia, Selasa (9/2).
Meski begitu, lanjut dia, untuk kegiatan peribadatan tetap berjalan. “Kegiatan ibadah penutupan tahun tetap dilaksanakan secara pribadi. Bagi umat yang ingin hadir dipersilakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” jelas dia.
Kegiatan ibadah akan diatur, yakni pukul 05.00 akan dilakukan sterilisasi, pukul 18.00 klenteng dibuka sampai pukul 22.00. “Bagi umat yang akan sembahyang dipersilakan, tetapi di dalam ruangan dibatasi maksimal 20 orang dan jaraknya diatur,” tambahnya.
Cap Go Meh
Dia mengatakan, sejumlah agenda kegiatan yang ditiadakan yakni perayaan Cap Go Meh, kirab budaya, pertunjukkan barongsai dan liong. Demikian pula untuk pembagian bingkisan yang biasanya dilakukan di lokasi klenteng, tahun ini dikirim ke rumah masing-masing penerima.
Serupa, TITD Boen Tek Bio Banyumas juga membatasi perayaan saat Malam Tahun Baru Imlek 2572. Peserta sembahyang maksimal 15 orang yang terdiri dari pengurus dan simpatisan inti.
“Sekitar 15 orang, tidak banyak, karena masih pandemi. Jadi hanya sembahyang pergantian tahun. Cap Go Meh juga tidak ada perayaan. Biasanya kan ada gelar budaya dari berbagai unsur masyarakat, budayawan dan tokoh agama,” ujar Ketua TITD Boen Tek Bio, Bambang Setiawan.
Dia mengatakan, khusus untuk sembahyang pergantian Tahun Baru Imlek kali ini, kata Bambang, tidak ada perayaan khusus. Sebelumnya, dia juga telah mengedarkan surat imbauan berisi protokol kesehatan bagi umat yang ingin mengikuti peribadatan.(bs, ns-2)