PURWOKERTO– Ratusan elemen masyarakat bersama sejumlah organisasi mahasiswa, menggelar Aksi Peduli Muslim Uighur di kawasan Alun-alun Kota Purwokerto, Jumat (27/12) sore.
Massa yang tergabung dalam Forum Umat Islam Banyumas Raya itu menggelar longmarch dari Masjid 17 Purwokerto menuju Alun-alun. Mereka mengecam tindakan kekerasan oleh Pemerintah China. Massa juga juga menggelar aksi galang dana untuk membantu para muslim Uighur di Xinjiang.
Penyelenggara Forum Umat Islam Banyumas Raya, Muniah Utari mengungkapkan, sebagai bentuk kepedulian terhadap muslim Uighur di Xinjiang. Mereka diduga mengalami tindakan kekerasan oleh pemerintah China.
Aksi peduli kemanusiaan, lanjut dia menggandeng belasan elemen masyarakat, organisasi mahasiswa atau forum silaturrahmi dakwah kampus. Tujuannya untuk bersama-sama menyuarakan aksi keprihatinan.
“Kami melakukan longmarch dari Masjid 17 Purwokerto menuju alun-alun. Kemudian melakukan penggalangan dana dan orasi di depan gerbang Pendopo Kabupaten Banyumas. Ada sekitar 12 elemen baik dari organisasi Islam maupun organisasi mahasiswa. Dengan aksi dan penggalangan dana ini, semoga kami dapat membantu, berapapun nantinya yang dihasilkan dari acara ini. Dan nanti kami akan menggalang di beberapa tempat yang lain juga,” beber dia.
Dengan aksi tersebut, lanjut dia umat muslim di Banyumas berupaya memberikan support. Bahwa umat musim sangat prihatin dengan kondisi yang menimpa muslim Uighur.
“Kami juga menyampaikan sikap agar pemerintah Indonesia segera tanggap dengan keadaan yang dialami saudara muslim Uighur di China. Kami juga menghimbau kepada seluruh warga Banyumas, baik yang mengikuti aksi maupun tidak, untuk bareng-bareng mendoakan mereka,” jelas dia.
Aksi Kemanusiaan
Menurut dia, aksi tersebut merupakan aksi kemanusiaan. Kejadian bukan terjadi di Indonesia, namun jika menyangkut manusia lainnya, terutama seiman, sudah seyogyanya masyarakat saling membantu.
“Semoga masalah yang menimpa muslim Uighur bisa cepat ada solusi. Seberapapun donasi kita, seberapapun doa kita. Tentu akan sangat bermanfaat bagi umat muslim Uighur di sana,” beber Bu UT, akrab disapa.
Dia menyebutkan, aksi tersebut diikuti sekitar 400an peserta dari berbagai masyarakat. Karena untuk Forum Umat Islam Banyumas Raya berasal dari Banyumas, Purbalingga hingga Cilacap.
Aksi ratusan massa itu dikawal puluhan anggota kepolisian, TNI dan Satpol PP Banyumas. Aksi berlangsung aman dan lancar. Peserta membubarkan diri ke sejumlah kendaraan milik rombongan masing-masing. (mar-20)