PURWOKERTO – Jajaran Polresta Banyumas.menyita ratusan ribu mercon cengis di sejumlah pasar di Kabupaten Banyumas. Operasi petasan ini dilakukan selama dua hari berturut-turut.
“Selama dua hari berturut-turut, Polresta Banyumas dan seluruh jajaran Polsek yang ada, melakukan operasi mercon. Ratusan ribu mercon cengis dan sreng dor, mercon bantingan dan mercon ukuran sedang disita,” kata Kapolresta Banyumas Kombes M Firman Lukmanul Hakim bersama Kasat Reskrim Kompol Berry ST dalam keterangan pers, di halaman Mapolresta Banyumas, Kamis (22/4/2021).
Kombes Firman menyatakan dari awal Ramadhan untuk memberikan rasa aman dan nyaman dalam beribadah di bulan suci, sudah memerintahkan seluruh jajaran untuk melakukan tindakan preemtif dan preventif.
“Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah operasi petasan. Tujuan agar kegiatan Ramadhan berjalan baik, tidak ada orang yang celaka akibat bermain petasan atau terjadi keributan akibat bermain petasan,” ujar Firman.
Apalagi beberapa hari lalu ada kejadian di Wangon, seorang perempuan membeli petasan di Ajibarang mau dibawa ke Cilacap dan diangkut dengan motor. Ribuan mercon cengis yang diangkut dengan motor itu meletus karena terkena knalpot motor.
(Baca Juga: Ribuan Mercon Cengis Meletus Saat Dibawa Motor)
“Memang tidak ada korban jiwa, tetapi kejadian di Wangon sangat membahayakan. Jangan sampai kejadian serupa atau kecelakaan akibat petasan kembali terjadi,” katanya.
Kapolresta menambahkan jajarannya tetap akan lakukan operasi petasan sampai lebaran H+5. Warga masyarakat perlu membantu polisi mencegah peredaran petasan.
Dari Luar Banyumas
Menurut Kapolresta ratusan ribu petasan yang disita dari pedagang di berbagai tempat, bukan berasal dari Banyumas, Petasan tersebut berasal dari luar Banyumas. Siapa yang membuat atau memproduksi masih dalam pengembangan.