PURWOKERTO – Ratusan orang berasal dari 30 elemen relawan Jokowi – Ma’ruf, menggelar aksi damai “Banyumas Kawal Konstitusi, Banyumas Ajeg Jokowi”, di alun-alun Purwokerto, Minggu (6/10).
Para relawan dari berbagai kecamatan di Kabupaten Banyumas menyatakan bahwa kemenangan Jokowi – Ma’ruf sudah konstitusional. Oleh sebab itu, kemenangan pasangan presiden dan wakil presiden terpilih tersebut tidak perlu diributkan lagi.
Menurut koordinator aksi, Muhsonudin para relawan Jokowi – Ma’ruf di Banyumas siap mengadang dan melawan kelompok yang akan menggagalkan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma’ruf Amin.
”Tapi aksi yang kami lakukan untuk mengawal konstitusi adalah dengan cara yang santun, rilek. Tanpa menimbulkan kecemasan terhadap masyarakat. Kami melakukannya dengan bergembira. Ada yang nyanyi, baca puisi dan orasi,” katya Muhsonudin.
Acara yang berlangsung dari pukul 07.00 itu mendapat support atau dukungan Wakil Bupati Banyumas Sadweo Tri Lastiono, Ketua DPRD Banyumas dokter Budhi Setiawan, elemen NU, seniman dan budayawan serta beberapa ormas yang ada di Banyumas.
Ratusan peserta yang mengikuti aksi secara bergantian membubuhkan tanda tangan pada kain putih yang dibentangkan di tepi alun-alun. Mereka turut tanda tangan sebagai dukungan Banyumas mengawal konsitusi dan dukungan terhadap Jokowi – Ma’ruf.
Menurut Sadewo Tri Lastiono dukungan masyarakat Banyumas terhadap kemenangan Jokowi – Ma’ruf adalah dukungan riil. Kemenangan Jokowi – Ma’ruf di Banyumas mencapai 74 persen lebih.
“Kemenangan pasangan presiden – wakil presiden terpilih tersebut sudah konstitusional. Ngapain diributkan. Kami melakukan dukungan dengan cara-cara bersahabat,” kata Sadewo.
Ia menambahkan kalau di Banyumas ada pihak-pihak tertentu yang berupaya menggagalkan pelantikan Jokowi – Ma’ruf sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih, pihaknya tidak akan melakukan aksi balasan.
“Kalau ada yang sampai berupaya menggagalkan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, kami menyerahkan kepada aparat keamanan untuk mengatasinya. Kami ingin agar di Banyumas tetap kondusif. Dewek kabeh seduluran,” ujarnya. (G23-20)