BANJARNEGARA – Rumput liar menutupi sebagian permukaan trotoar di depan kompleks Balai Budaya Banjarnegara. Kondisi itu menjadikan kompleks tersebut terlihat kumuh dan tidak nyaman.
Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono menyatakan, rerumputan tersebut sudah tinggi dan mengganggu kenyamaan.
“Rumputnya sudah lebat. Sangat tidak nyaman dilihat apalagi dilalui, jadi harus segera dipotong,” katanya, Kamis (16/1).
Dikatakan, dia sebenarnya hendak menegur petugas dari Dinas Permukiman, Kawasan Perumahan dan Lingkungan Hidup. Namun, saat melintas di jalur tersebut sudah ada petugas yang memotong dan membersihkan rumput.
“Jadi, ya sudah saya tengok sekalian ikut bantu,” ujar Bupati.
Menurutnya, kebersihan dan keindahan kompleks Balai Budaya sangatlah penting karena tempat tersebut sering digunakan warga untuk berbagai kegiatan. Sehingga, kenyamanannya harus dijaga.
“Banyak masyarakat, baik anak muda, kaum lansia bahkan sampai anak-anak TK dan PAUD yang berkegiatan di sini. Sebagai pelayan masyarakat, pemerintah wajib memberikan kenyamanan,” tegasnya.
Kepala Seksi Kebersihan dan Pertamanan pada DPKPLH, Rakiwan menyatakan, memasuki musim hujan pertumbuhan rumput liar di tepi jalan semakin lebat. Sehingga, banyak yang harus ditangani.
“Kami ada 10 personel, karena cakupan kerjanya yang luas jadi diterapkan sistem piket,” ujarnya. (K36-52)
