Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Topik Nasional

Seni Rupa Banyumas Kian Bergeliat

Senin, 23 Desember 2019
Topik Nasional
A A
MAINKAN WAYANG GOLEK: Seniman serba bisa, Mugo Sumedi dan Titut Edi Purwanto memainkan wayang golek Santri pada pembukaan Busyet Galeri di Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Banyumas, Minggu (22/12).

MAINKAN WAYANG GOLEK: Seniman serba bisa, Mugo Sumedi dan Titut Edi Purwanto memainkan wayang golek Santri pada pembukaan Busyet Galeri di Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Banyumas, Minggu (22/12).

PURWOKERTO – Pelaku seni rupa di Banyumas kian bergeliat. Mereka mulai berani unjuk gigi dengan sejumlah pameran hingga membuka galeri seni.

Perupa muda, Rayung Purbantara, mengatakan, hampir setiap bulan sejumlah perupa mulai menggelar pameran seni. Selain itu, pertumbuhan galeri seni juga mulai nampak di beberapa wilayah Banyumas.

“Terutama untuk Baturraden, ada empat galeri seni yang dibuka,” kata dia di sela pembukaan Busyet Galeri di Desa Ketenger, Kecamatan Baturraden, Banyumas, Minggu (22/12).

BacaJuga

Prof Sugeng UMP Jadi Salahsatu Narasumber Utama dalam Seminar RM Margono Djojohadikusumo

Willem Tutuarima: Kader PDI Harus Satu Komando, Satu Barisan

Menurut Rayung, iklim seni seperti saat ini sangat dirindukan oleh kalangan perupa. Hal tersebut tentu hanya menunggu waktu saja.

Belum lama ini, sejumlah perupa mendeklarasikan komunitas Seniman Plataran Banyumas. Mereka mulai menggeliatkan karya seni rupa dalam berbagai kesempatan.

Sementara itu, pengelola Busyet Galeri, Budi Setyawan mengaku galeri tersebut dibuka untuk turut meramaikan dunia seni rupa Banyumas. Sebab, saat ini, perupa muda mulai tumbuh dan karyanya cukup laku di pasaran.

“Saatnya seniman Banyumas muncul dan berani memajang karyanya. Soal laku atau tidak, itu urusan rejeki masing-masing,” ujarnya.

Adapun pada pembukaan galeri tersebut, 30an seniman menggelar aksi melukis bersama. Sementara itu, dua seniman serba bisa, Mugo Sumedi dan Titut Edi Purwanto memainkan wayang golek Santri untuk menghibur pengunjung. (K35-37)

Bagikan15BagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

Libur Akhir Tahun, Lokawisata Baturraden Diperkirakan Dikunjungi 30.000 Wisatawan

Selanjutnya

Dua Juara Ditentukan Lewat Adu Penalti

Artikel Lainnya

Lunasi Tunggakan, Kanwil DJP Jateng II Hentikan Penyidikan Tindak Pidana Pajak

Tarif AS Tekan Industri Ekspor : Penguatan Ekonomi Domestik Wajib Dilakukan

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In