KARANGPUCUNG – Kegiatan sumbang darah di SMK Muhammadiyah Karangpucung, Kabupaten Cilacap, Selasa (11/2) mampu menyumbangkan 30 kantong. Kegiatan tersebut hasil kerja sama pihak sekolah dengan PMI Cilacap dan pihak terkait.
Kepala SMK Muhammadiyah Karangpucung, Faozi Latif mengatakan, penyumbang darah itu dari berbagai kalangan. Yakni dari tenaga pendidik dan siswa, sejumlah pejabat hingga masyarakat di Kecamatan Karangpucung.
“Sejumlah penyumbang darah juga merupakan alumnus SMK Muhammadiyah Karangpucung, yang secara kebetulan hari ini ada waktu untuk ikut berpartisipasi,” kata dia.
Dijelaskan, potensi sumbangan darah di wilayah itu sebenarnya tinggi. Mengacu daftar hadir, jumlahnya lebih dari 50 calon penyumbang darah.
“Namun demikian, karena satu dan lain hal, sejumlah calon penyumbang belum bisa diambil darahnya. Jadinya sampai akhir waktu pelaksanaan, jumlah darah yang disumbangkan 30 kantong,” kata dia.
Acara sumbang darah di sekolah itu merupakan rutinan saban tiga bulan. Faozi menghitung, kegiatan tersebut sudah masuk rutinan yang ke-11.
Kegiatan sosial itu, lanjut dia sebagai upaya mengajak anak didik hingga tenaga pendidik untuk peduli. Karena kegiatan tersebut memiliki manfaat tinggi bagi penyumbang darah maupun penerimanya.
“Di samping menunjang kesehatan, minat tenaga pendidik maupun siswa di sini cukup tinggi. Warga di sekitar kami juga demikian, sehingga kami gelar rutin,” kata dia. (tg-52)