PURWOKERTO – Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Ma’arif NU I Sumpiuh mendominasi cabang sepak takraw Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) SMA/SMK/sederajat tingkat Kabupaten Banyumas, di GOR Satria, Purwokerto, Sabtu (15/2). Tim putra dan putri Sumpiuh sama-sama merebut medali emas, karena memenangi pertandingan final.
Di partai puncak putra, SMK Ma’arif NU I Sumpiuh mengalahkan SMK Ma’arif NU 1 Cilongok. Juara III bersama diraih SMK Islam Bina Nusantara, Gumelar dan SMK Karya Teknologi, Jatilawang.
Di final putri, SMK Ma’arif I Sumpiuh mengikuti jejak putra, juga dengan mengalahkan lawan SMK Ma’arif NU I Cilongok. Juara III bersama SMK Muhammadiyah I Ajibarang dan SMK Ma’arif NU I Ajibarang. Cabang tersebut dikuasai sekolah kampung, di luar ibukota Kabupaten Banyumas.
Dalam catatan SuaraBanyumas, hal tersebut terjadi sejak Popda tahun lalu. Saat itu tak satupun sekolah di eks Kotip Purwokerto mampu merebut medali. ”Mungkin karena fisik anak-anak kampung lebih kuat karena kondisi alam yang membuat mereka banyak menggerakkan badan,” kata Pelatih sepak takraw Banyumas, Rasiwan, saat itu.
Dominasi sekolah desa juga terjadi di tingkat SMP dan SD. Di bagian putra SMP, juara I SMP N 3 Pekuncen, II SMP Karya Bhakti Jatilawang, III bersama SMPN 1 SUmpiuh dan SMPN 1 Kedungbanteng. Putri I SMP N 1 SUmpiuh, II SMP PGRI Ajibarang, III bersama SMP N 1 Gumelar dan SMPN 3 Gumelar.
SD putra I SDN 2 Sumpiuh, II SDN 2 Bantar, III bersama MI Ma’arif NU 2 Langgongsari, dan SDN 3 Cibangkong. Putri I SDN 4 Sumpiuh, II MI MUhammadiyah Kedungwuluh Lor, III bersama MI Ma’arif NU 1 Cilongok dan SDN 1 Tipar Kidul, Rawalo. (bd-60).