PURWOKERTO – Wakil Bupati Banyumas Sadewo Tri Lastiono optimistis, pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 di Kabupaten Banyumas akan menghasilkan data yang akurat dan valid, kendati pada sensus kali ini dikenalkan sistem baru yaitu adanya sensus online.
“Saat ini warga masyarakat cerdas-cerdas, apalagi online. Setiap hari saja membuka medi sosial, pasti bisa. Apalagi nanti juga akan ada sosialisasi, dan juga tutorial,” jelasnya, usai membuka Rakor Sensus Penduduk 2020 di RM Red Chili, Selasa (14/1).
Guna mendukung hal tersebut, ia bahkan menjanjikan hadiah bagi tiga kecamatan yang paling cepat dan akurat dalam menyelesaikan Sensus Penduduk 2020.
“Saya kasih penyemangat, tiga kecamatan tercepat dan terbanyak saya kasih reward. Ini bukan dari APBD, tapi dari saya pribadi. Dan sudah seizin Bupati,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, reward tersebut berupa uang sebesar Rp 2 juta bagi kecamatan tercepat pertama, Rp 1,5 juta bagi kecamatan tercepat kedua, dan Rp 1 juta bagi kecamatan tercepat ketiga. Ia menambahkan, dengan digelarnya rapat koordinasi, diharapkan setiap pihak yang terlibat dalam Sensus Penduduk 2020, memiliki pemahaman yang sama untuk menyukseskan program tersebut.
Sebagaimana diberitakan, Kepala BPS Kabupaten Banyumas Edi Aprotuwiyono berujar mekanisme sistem online dalam Sensus Penduduk 2020, akan memudahkan masyarakat. Pelaksanaan sensus online juga bisa menggunakan berbagai platform baik ponsel pintar maupun komputer dan laptop.
“Masyarakat tidak perlu download aplikasi, cukup klik laman sensus.bps.go.id/ lalu nanti login. Ini berbasis NIK, dan KK,” ucapnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, mekanisme sensus konvensional seperti biasa, juga masih tetap dilakukan. Dengan demikian, nantinya bagi wilayah yang kondisinya belum memungkinkan untuk online, ada petugas sensus yang datang untuk melakukan pendataan. Adapun Sensus Penduduk 2020, direncanakan dimulai pada 15 Februari sampai dengan 31 Maret mendatang. (K17-37)
