PURWOKERTO-STMIK Widya Utama (SWU) secara bertahap akan mengikuti anjuran pemerintah untuk menerapkan kehidupan new normal.
Bahkan perguruan tinggi yang berlokasi di Jalan Sunan Kalijaga, Berkoh, Purwokerto Selatan ini tengah mempersiapkan kebutuhan sarpras (sarana dan prasarana) menuju diterapkannya new normal.
Menurut Wakil Ketua Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wika Purbasari, setelah melakukan rapat koordinasi dengan manajemen dan yayasan pada Sabtu (6/6) lalu, akhirnya diputuskan untuk merealisasikan penerapan kehidupan new normal di lingkungan kampus biru ini.
Adapun kebutuhan sarana dan prasarana yang disiapkan, di antaranya membuat tempat cuci tangan (wastafel) yang mudah diakses oleh tamu atau mahasiswa yang akan masuk ke gedung kampus.
Kemudian menerapkan protokol cek suhu badan sebelum memasuki gedung kampus, mewajibkan penggunaan masker di lingkungan kampus, menyiapkan hand sanitizer yang mudah diakses oleh seluruh civitas akademika. Selain itu, penataan ruangan yang menerapkan physical distancing.
Kegiatan tatap muka dengan para mahasiswa direncanakan mulai Kamis (11/6) ini dan tentunya dengan setengah kapasitas normal, serta dengan pengawasan protokol kesehatan yang ketat.
Dia menilai, ada beberapa mahasiswa yang memiliki kepentingan untuk koordinasi kegiatan perkuliahan akan lebih terbantu dengan penerapan new normal. Namun aturan yang ketat tetap harus diterapkan.
Adanya protokol new normal ini disambut baik kalangan mahasiswa. ”Dengan penerapan new normal dan penyediaan sarana dan prasarana, kami akan lebih aman karena kemungkinan penularan Covid-19 di lingkungan kampus bisa dihindari,” ujar mahasiswa penerima beasiswa SWU Peduli, Ali.(H48-)
