MINGGU (22/9) sore belasan mobil beriringan, lalu berhenti di salah satu sudut Desa Banjarsari Kulon, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Pengemudi dan para penumpang lalu keluar, berjalan menuju rumah ibu Rakiwan dan Nilem.
Beberapa dari mereka ada yang membawa paket sembako. Tak lama kemudian, sembako itu diberikan kepada si empunya rumah. Keduanya janda tua yang masuk orang tidak mampu.
Ya, bakti sosial menjadi pembuka rangkaian kegiatan peringatan ulang tahun ke-4 Toyota Agya Club (TAC) Chapter Ngapak R. “Kami iuran, dikumpulkan lalu untuk berbagi kepada sesama. Dengan cara ini kami bisa menambah saudara,” kata ketua komunitas, Anton Trisfianto.
Sekilas tentang TAC Chapter Ngapak R, dibentuk pada 19 September 2015 di Purwokerto oleh Adit dan Nurul. Tujuannya untuk menambah persaudaraan dan saling berbagi para pemilik mobil Toyota Agya yang berada di wilayah Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Banjarnegara, Cilacap dan Kebumen (Barlingmascakeb).
“Tidak lupa kami juga saling mengedukasi untuk tertib lalu lintas,” imbuh Anton yang saat ini menjadi Kanit Reskrim Polsek Mrebet, Polres Purbalingga ini.
Yang membedakan dengan yang lain, komunitas ini berafiliasi dan langsung di bawah koordinasi TAC pusat. Saat ini tercatat ada 30 anggota yang berasal dari berbagai profesi. Ada yang wiraswasta, pegawai swasta, PNS, dan polisi.
“Untuk merekatkan kekeluargaan, kami biasa kopdar (kopi darat) sebulan sekali. Tempatnya juga berpindah-pindah. Kadang di kafe atau alun-alun. Kadang di Purwokerto kadang di Purbalingga,” katanya.
Usai dari Sumbang, mereka kemudian bergerak ke salah satu rumah makan di kawasan wisata Baturraden. Malamnya digelar tasyakuran dengan mengundang komunitas otomotif lainnya. Doa dipanjatkan, semoga TAC semakin solid dan bertambah erat persaudaraannya. (Ryan Rachman-20)