PURWOKERTO – Tim Detasemen Khusus (Densus) 88, Kamis (2/4/2021) sore mendatangi sebuah rumah di Jl Kenanga 7 No 28, Kelurahan Sumampir, Purwokerto Utara, Banyumas.
Diduga kehadiran tim Densus ke rumah tersebut ada keterkaitan dengan kasus teroris. Namun tidak diperoleh keterangan kasus terorisme yang mana.
Saat wartawan mengonfirmasi, Kamis malam, Kapolresta Banyumas Kombes M Firman Lukmanul Hakim mengaku tidak tahu menahu kasusnya.
”Saya hanya ditelpon oleh Densus 88 diminta untuk mem-back up olah TKP saja. Tidak tahu kasusnya. Saya saja tidak boleh masuk,” ungkap Kapolresta.
Oleh karena diminta back up olah TKP, kata Kombes Firman, dari Polresta Banyumas hanya mengirimkan personel dari Identifikasi dan Inafis.
(Baca Juga: 13 Napi Terorisme Berikrar Setia kepada NKRI)
”Apa yang dibawa saya tidak tahu karena semua di-handle oleh Densus. Tapi karena yang meminta back up Densus, tentu saja olah TKP yang dilakukan tersebut ada kaitannya dengan teroris,” kata Kapolresta.
Penjagaan Ketat
Saat dilakukan oleh TKP, penjagaan di sekitar rumah yang digeledah mendapat penjagaan ketat dari personel Polresta Banyumas.
Jalan masuk ke rumah yang dilakukan oleh TKP yakni Jl Kenanga, ditutup mulai dari mulut jalan yang dari arah Jl Riyanto. Dari jalan utama (Jl Riyanto), rumah yang digeledah berjarak sekitar 100 meter.
