CILACAP – Tim SAR gabungan pada Selasa (18/2) masih melanjutkan pencarian terhadap pemuda asal Cilacap yang tenggelam di Pantai Kaliempat, Pulau Nusakambangan, Kabupaten Cilacap.
Pemuda yang dilaporkan hilang bernama Rico Prihartanto (17), warga Jalan Sirkaya RT 03 RW 09 Kelurahan Tambakreja, Kecamatan Cilacap Selatan, Cilacap.
Korban dilaporkan hilang pada hari Minggu (16/2) pukul 13.00 WIB. Waktu itu korban bersama delapan temannya mandi di Pantai Kaliempat, Pulau Nusakambangan. Ketika sedang asyik mandi datang ombak besar dan menghantam pemuda tersebut. Delapan pemuda berhasil selamat. Namun korban terseret arus ombak dan tenggelam.
Setelah mengetahui korban tenggelam, ke delapan pemuda tersebut langsung melaporkan kejadian itu ke petugas penjaga pantai. Laporan tersebut diteruskan ke intansi terkait, termasuk ke Basarnas Kantor SAR Cilacap.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan, hari Selasa ini (18/2) memasuki hari ketiga pencarian. Tim dibagi menjadi dua yaitu tim darat dan tim laut.
“Tim darat melakukan penyisiran ke arah barat dan timur kurang lebih sekitar 750 meter dari lokasi kejadian. Sedangkan tim laut melakukan penyisiran menggunakan perahu RIB Basarnas sejauh 8 NM (Notikel Mil) dari lokasi kejadian ke arah selatan,” kata Nyoman.
Sebelumnya Tim SAR Gabungan sudah melakukan upaya pencarian lewat darat dan laut namun belum membuahkan hasil. Untuk itu pada pencarian hari ke tiga, tim menambah radius pencarian.
“Selama melakukan pencarian korban, Tim SAR menghadapi kendala dilapangan seperti ombak yang besar dan cuaca yang berubah-ubah serta area pencarian yang luas dan banyak batu karang,” katanya.
Selain dari Basarnas Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap, unsur SAR Gabungan yang diterjunkan untuk mencari korban yaitu Satuan Polisi Air Cilacap, Lanal Cilacap, Cilacap Rescue, Rapi Cilacap, TPKL Cilacap, SAR MTA, SAR Tambakreja Cilacap, Pokdar Sentolo Kawat, Ubaloka dan keluarga korban.(ag-52)