Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Terbaru
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Kuliner
  • Histori
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Bisnis
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Politik
    • GoogleNews
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu

Tumbuhkan Kesadaran Warga Soal Sampah

Tumbuhkan Kesadaran Warga Soal Sampah

PUNGUT SAMPAH:Sejumlah siswa SMP di Purwokerto memungut sampah di Sungai Kranji yang dapat mengganggu aliran air, baru-baru ini.

PUNGUT SAMPAH:Sejumlah siswa SMP di Purwokerto memungut sampah di Sungai Kranji yang dapat mengganggu aliran air, baru-baru ini.

BagikanTweetPinBagikanKirim
Topik Nasional
14 Oktober 2019

PURWOKERTO – Upaya mengurangi volume sampah , sebaiknya tidak hanya sekadar dalam bentuk memberikan target ke masyarakat atau sekolah untuk mengumpulkan sampah sebanyak-banyaknya.

Menurut Kepala SMP 1 Purwokerto, Suhriyanto, kemampuan masyarakat dalam mencapai target dalam pengumpulan sampah tidak bisa dijadikan sebagai bukti keberhasilan dalam menekan volume sampah.

BacaJuga

5 Nama Kereta Yang Terinspirasi Dari Tempat dan Tokoh di Banyumas Raya

Durian Bawor dan Durian Kromo Punya Reputasi Tersendiri Bari Para Pecinta Durian

Justru yang paling penting bagaimana menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk mengurangi volume sampah. Salah satunya dengan tidak menggunakan bahan atau alat yang dapat berpotensi menjadikan sampah.

”Di sekolah kami langkah ini sudah kami lakukan. Para siswa kami minta untuk membawa peralatan makan dan minum sendiri dari rumah. Dengan cara seperti itu, sampah yang dihasilkan sekolah tidak banyak,” ujar Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP Kabupaten Banyumas ini.

Dia menilai, adanya target terkait jumlah maupun volume sampah yang terkumpul, justru menjadikan masyarakat maupun pihak sekolah melakukan langkah yang bisa menimbulkan persoalan baru.

”Lantaran ditarget, akhirnya mereka melakukan berbagai upaya. Bukannya memanfaatkan sampah yang sudah ada, tetapi menambah sampah yang baru untuk mengejar target tersebut,” terangnya.

Kalau yang terjadi demikian, lanjut dia, justru yang terjadi bukan terjadi pengurangan volume sampah, tetapi penambahan volume sampah, sehingga tujuan yang ingin dicapai tidak berhasil.

Semestinya tidak perlu ada target dalam upaya mengurangi volume sampah. Langkah yang diambil semestinya mengarah pada upaya mengubah kesadaran atau perilaku dari peserta didik agar memiliki kepedulian terhadap lingkungan.(H48-17)

BagikanTweetPinBagikanKirim
Sebelumnya

Persibas Imbangi Persiku Tanpa Gol

Selanjutnya

Operasional BRT Harus Berkelanjutan

JELAJAH

BERITA

Lokal & Global

GAYA HIDUP

Perjalanan & Hiburan

KULTUR

Seni Tradisi

KULINER

Makanan & Minuman

HISTORI

MASA LALU

 Tentang Kami | Kode Etik | Redaksi
©2023 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Terbaru
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Kuliner
  • Histori
  • Teknologi
  • Lainnya
    • Bisnis
    • Pendidikan
    • Olahraga
    • Politik
    • GoogleNews

© 2023 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist