PURWOKERTO – Prestasi dan reputasi Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) terus meningkat. Tahun ini UMP masuk 50 besar dunia perguruan tinggi (PT) seluruh Indonesia.
Rektor UMP, Dr Anjar Nugroho mengatakan, penilaian itu berdasarkan hasil kajian dan penilaian yang dilakukan lembaga yang selama ini sudah memiliki kompetensi menilai keberadaan lembaga pendidikan, termasuk perguruan tinggi.
“Kalau dilihat dari UniRank pada tahun 2020 ini, UMP diposisi 50 besar perguruan tinggi swasta dan negeri se Indonesia. Ini suatu yang kita disukuri karena jumlah perguruan tinggi se Indonesia cukup banyak sekali,” kata rektor, Senin (8/6).
Untuk di Jawa Tengah, kata dia, UMP merupakan perguruan tinggi terbaik ke 3. Sementara untuk di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM), kampus ini menduduki rangking ke 5, setelah UMM, UMY, UAD, UMS dan selanjnutnya UMP.
“Ini suatu posisi yang harus kita syukuri, dan ini sudah menjadi tekad kita agar tidak terlena dengan prestasi itu. Tugas kita masih banyak, ke depan kita masih kerja keras, untuk mencapai capaian yang lebih tinggi dari apa yang telah kita dapatkan sekarang,” jelasnya.
Menurutnya, capaian itu merupakan hasil kerjasama seluruh elemen yang ada di UMP ini tanpa terkecuali hanya tugas para pimpinan, tetapi merupakan seluruh elemen universitas.
Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof Dr Haedar Nashir menyampaikan apresiasi atas kemajuan yang dicapai UMP. Dia menilai UMP kini terus berkembang pesat karena kerja keras dan kerjasama yang baik semua pihak. Khusus untuk PTM, katanya, masuk menjadi 5 besar se-Indonesia juga prestasi besar dan membanggakan.
“Capaian tersebut merupakan hasil dari ikhtiar kebersamaan semua pihak keluarga besar UMP dan keluarga besar persyarikatan. Tinggal bagaimana meningkatkan kualitas sehingga dengan tasyakur dan nikmat UMP jadi lebih maju lagi,” katanya. (G22-2)