PURWOKERTO- Sebuah video yang memperlihatkan pasukan Satpol PP (Pamong Praja) Banyumas menyemprotkan air ke sejumlah lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) menggunakan mobil pemadam kebakaran di Jalan Jenderal Soedirman Purwokerto viral menjadi perbincangan warga internet.
Warganet ramai menyebarkan video tersebut termasuk akun instagram Lambe turah. 1,5 juta netizen menonton video tersebut. Tak hanya itu berbagai komentar prihatin, hingga menyesalkan adanya aksi tersebut bermunculan hingga Senin (7/6/2021). Video tersebut juga disebarkan kembali oleh berbagai media sosial oleh masyarakat. Video tersebut menuai komentar dari para warganet ataupun masyarakat secara umum.
Dalam video berdurasi 19 detik itu terlihat sebuah mobil armada pemadam kebakaran terlihat menyemprotkan air ke arah lapak-lapak PKL yang ada di tepi jalan. Sejumlah personel Satpol PP juga terlihat berjaga di sekitar lokasi pada saat penyemprotan berlangsung. Sayang, video penertiban lapak PKL tersebut berlangsung cukup singkat hingga tak jelas bagaimana aktivitas PKL selama proses penertiban tersebut.
(Baca Juga : Ganggu Ketertiban Umum Anak Punk Digaruk Satpol PP)
Akun Twitter Pol PP Banyumas
Dari penelusuran Suara Banyumas ternyata video tersebut, pihak yang mengunggah pertama kali video tersebut adalah akun twitter @Pol PP Banyumas. Akun tersebut merupakan akun resmi Satpol PP Banyumas, Sabtu (5/6/2021) pukul 18.26. Dalam akun twitter tersebut, admin pengelola akun juga memberikan keterangan penertiban PKL. Secara detail penertiban itu berlangsung di jalan Pengadilan Alun-Alun dan di Depan BNI 46 Purwokerto. Selama penertiban, kondisi berlangsung aman dan tertib.
Selain unggahan tentang penertiban PKL menggunakan mobil pemadam kebakaran, akun twitter @Pol PP Banyumas juga mengunggah foto tentang penertiban PKL, pengamen, anak jalanan di jalan lain di wilayah Purwokerto.
Hingga Senin (7/6/2021) sore video di akun Pol PP Banyumas itu telah ditayangkan sekitar 6.217. Selain itu sebagaimana di akun-akun media sosial lainnya, dalam akun tersebut juga mendapatkan banyak komentar yang bernada menyayangkan, menyesalkan dan menyarankan agar Satpol PP bisa bertindak persuasif dan mengedepankan kemanusiaan dalam menertibkan PKL. Dalam komentar video tersebut, ada juga warganet yang mengunggah video perusakan ukulele oleh personel Satpol PP yang juga sedang viral di media sosial. (san-3)
