BANJARNEGARA – Tim Penggerak PKK Kabupaten Banjarnegara menyiapkan sebanyak 5.000 batang bibit tanaman bungan tabebuya. Bibit tersebut akan ditanam di sepanjang jalan nasional dari Susukan hingga Sigaluh.
Ketua TP PKK Banjarnegara Marwi Budhi Sarwono mengatakan, pihaknya turut mendukung pembangunan infrastruktur jalan yang dilakukan Pemkab Banjarnegara. Salah satunya melalui program Jalan Mulus Indah Berbunga (Jamu Ibu) yang merupakan implementasi Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon.
“Melalui kegiatan ini kami menanam bibit buah, bunga dan tanaman konservasi di sepanjang jalan raya serta lingkungan kantor, sekolah dan instansi pemerintah,” katanya, saat menyerahkan piagam penghargaan Jamu Ibu di Kelurahan Semarang, Kecamatan Banjarnegara.
(Baca Juga : https://suarabanyumas.com/200-pohon-peneduh-ditanam-di-tepi-jalan/)
Dikatakan, hingga bulan Juni mendatang, pihaknya telah menyiapkan 5.000 bibit tanaman bunga tabebuya. Tanaman tersebut rencananya akan ditanam di sepanjang jalan nasional dan di seluruh wilayah kecamatan.
“Kami harapkan sepanjang jalan nasional, mulai dari Susukan sampai Sigaluh, menjadi jalan yang pernuh warna dengan bunga yang cantik menyejukkan mata,” tuturnya.
Penghargaan Jamu Ibu diberikan kepada Kelurahan Semarang karena dinilai berhasil dalam menggalakkan program gerakan penghijauan untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang digencarkan Pemkab Banjarnegara.
Lurah Semarang Slamet Djarsojo mengungkapkan, wilayahnya turut menyukseskan program Jamu Ibu dengan pemanfaatan lahan untuk penghijauan. Tiap elemen masyarakat digerakkan untuk memanfaatkan lahan sehingga tidak ada lahan kosong.
Sebelumnya, akhir 2019, Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPKPLH) Banjarnegara menanam 200 bibit tanaman peneduh jalan. Penanaman dilakukan di sejumlah titik yang masih kurang pohon ayoman.
Kasi Kebersihan dan Pertamanan DPKPLH Kabupaten Banjarnegara, Rakiwan mengatakan, pihaknya menambah pohon ayoman di sejumlah ruas jalan di wilayah perkotaan. Tujuannya, selain sebagai peneduh, juga untuk menambah estetika wajah kota. “Tanaman peneduh ini juga untuk mengurangi cemaran asap kendaraan,” katanya.
Lokasi penanaman disebar di sejumlah titik, antara lain depan Taman Ruang Terbuka Hijau (RTH) Semampir, Jalan Selamanik, Taman Limbangan Baru, Taman Karjono, dan depan Kantor Kecamatan Banjarnegara. “Di lokasi tersebut kami rasa masih kurang pohon ayoman,” jelasnya.(cs-3)
