Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
SUARA BANYUMAS
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Suara Banyumas - Berita Terbaru Seputar Purwokerto dan Banyumas Sekitarnya
Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
Beranda Banyumasiana Purbalingga

Warga Patemon Minta Pembangunan Wisata Lembah Silangit Dilanjutkan

Senin, 3 Februari 2020
Topik Purbalingga
A A
pembangunan wisata

PEMBANGUNAN WISATA : Alat berat diterjunkan dalam proses pembangunan objek wisata Lembah Silangit, Desa Patemon, Kecamatan Bojongsari. Warga meminta agar pembangunan yang sempat terhenti dilanjutkan. (SM/Ryan)

PURBALINGGA – Warga Desa Patemon, Kecamatan Bojongsari meminta agar Pemdes melalui BUMDes meneruskan pembangunan Objek Wisata Lembah Silangit. Hal itu mengemuka di audiensi warga dengan Pemdes dan BUMDes di balai desa setempat, Minggu (2/2).

Ketua Paguyuban RT Desa Patemon, Beny Sudiro mengatakan, pembangunan lembah Silangit yang sempat terhenti agar di lanjutkan kembali. Pihaknya dari perwakilan masyarakat menghendaki agar terus di lanjutkan samapai selesai.

“Namun kami minta kompensasi dari pemborong bisa dinaikkan dari besaran saat ini,” katanya.

BacaJuga

Warga Bersemangat Ngabuburit Sambil Mancing Gratis 200 Kg Ikan di Kali Pule

Goa Lawa Purbalingga

Petualangan Seru di Bawah Tanah; Menjelajahi Keindahan Goa Lawa Purbalingga

Untuk diketahui, objek wisata ini dikelola oleh BUMDes, namun pembangunannya diserahkan ke pihak ketiga. Adapun dalam pembuatan kolam dan danau, material pasir yang dikeruk dijual ke pihak lain dengan kompensasi ke desa sebesar Rp 40 ribu per rit.

“Kami juga minta agar kompensasi dari pemborong ke desa di kelola oleh BUMDes setransparan mungkin sehingga tidak ada kabar miring di masyarakat dan media sosial,” katanya.

Sementara itu, Kades Patemon, Sugiono mengatakan, kompensasi ke desa dari pihak pengembang selama berjalannya proyek pembangunan sudah terkumpul dana sebesar Rp 82 juta dan ada di bendahara BUMDes.

“Dana tersebut nantinya akan di gunakan untuk keperluan pembangunan obyek wisata,” katanya.

Lebih lanjut, pihaknya akan memenuhi permintaan warga. Pembangunan obyek wisata Lembah Silangit akan segera dilanjutkan kembali.

Asal tahu saja, pembangunan objek wisata Lembah Silangit sempat terhenti. Pasalnya ada sejumlah pihak yang menilai penjualan pasir hasil penggalian untuk membuat kolam dan danau kecil, tidak sesuai aturan.

Audiensi dihadiri oleh Forkompincam Bojongsari, Pemdes, BPD, LKMD, Forum Ketua RT dan Karang Taruna Desa Patemon. Puluhan personel pengamanan gabungan Polsek Bojongsari dan Polres. Purbalingga ikut mengamankan audiensi. (H82)

BagikanBagikanPinBagikanBagikanKirim
Sebelumnya

1.500 Siswa SD/MI Ikuti Try Out di SMP Muhammadiyah 1 Purwokerto

Selanjutnya

Katasapa Ajak Menulis Buku Antologi Puisi Purbalingga

Artikel Lainnya

Mahasiswi Apoteker Asal Purbalingga Jadi Lulusan Terbaik UNPAD, Peraih Dexa Medica Award 2025

Lelang Keris Dibuka dengan Harga Fantastis Hingga Puluhan Juta

Sorotan

Pilihan

Banyumasiana

Cerita & Jelajah

Topik

Serba - Serbi

Tren Digital

Inovasi & Teknologi
  • Profil
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat Ketentun
DMCA.com Protection Status
©2025 Suara Banyumas

Tidak ditemukan hasil
Lihat semua salu
  • Topik
  • Banyumasiana
  • Tren Digital
  • Pilihan

© 2025 Suara Banyumas

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In