BANYUMAS-Desa Dermaji, Kecamatan Lumbir membuka secara resmi Wanawisata Alam Wanasuta pada Rabu (7/4) setelah merampungkan proses pembangunan dan pembenahan obyek wisata.
Manajer Pengelola Wanawisata Wanasuta, Haryoto mengatakan selain air terjun Wanasuta, di wanawisata ini, pihaknya juga telah membangun Jembatan Cinta sepanjang 30 meter dan lebar 2 meter. Jembatan tersebut menjadi pintu masuk wisata sekaligus spot wisata bagi pengunjung.
“Selain itu juga ada Jembatan Pohon, gazebo, kedai 72, camp area, 1000 tangga menuju Curug Wanasuta, area baca Perpustakaan Jagat Aksara dan Museum Desa Naladipa yang kini sedang dibangun. Dari sini pengunjung bisa menikmati wisata edukasi yang cocok bagi segala umur,” jelasnya.
Untuk tiket masuk kata Haryoto, pengunjung tinggal mengeluarkan kocek Rp 7500 dan bisa dilayani secara nontunai. Pengunjung bisa menikmati wisata ini dari pagi hingga sore hari. Meski demikian pihaknya tetap memberlakukan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
“Untuk menyambut puasa juga nanti kita persiapkan untuk sejumlah even ngabuburit dan sebagainya,” katanya.
Kepala Desa Dermaji, Bayu Setyo Nugroho mengatakan pengembangan wisata ini berbasis dengan potensi desa. Selain wisata alam dan wisata edukasi, di Dermaji ini nantinya juga akan dikembangkan wisata berbasis agro dan peternakan dan ilmu pengetahuan.
“Karena di Desa Dermaji ini sering menjadi kajian penelitian untuk bahasa hingga geologi terkait dengan batuan. Makanya di sini juga sedang dibangun museum desa Naladipa yang di dalamnya terdapat pengetahuan soal peradaban desa,” tandasnya.(san-3)